www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
Yeremia / Jeremiah / 예레미야
12345678910111213141516171819202122232425262728293031323334353637383940
- 41 -
4243444546474849505152
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
Versi Mudah Dibaca 2006

[English Amplified 2015]
(sambungan dari) 40:7 - 41:18 = Masa Gedalya menjadi gubernur dan pembunuhannya
(2Raj 25:22-26)
(1) Dalam bulan yang ketujuh datanglah Ismael bin Netanya bin Elisama--ia keturunan raja dan perwira tinggi raja--beserta sepuluh orang kepada Gedalya bin Ahikam di Mizpa. Sementara mereka makan roti bersama-sama di Mizpa,
(1) Pada bulan tujuh tahun itu Ismael anak Netanya dan cucu Elisama pergi bersama sepuluh orang ke Mizpa untuk bertemu dengan Gedalya. (Ismael adalah seorang keturunan raja, salah seorang perwira tinggi kerajaan.) Sementara mereka semua makan bersama-sama,
(1) [Ismael Membunuh Gedalya] Ismael anak Netanya, Netanya anak Elisama adalah keturunan keluarga raja. Pada bulan ketujuh Ismael datang bersama 10 anggotanya. Mereka datang ke Mizpa. Ismael adalah anggota keluarga kerajaan. Dia seorang komandan raja Yehuda. Mereka makan bersama Gedalya.
(2) maka bangkitlah Ismael bin Netanya dengan kesepuluh orang yang ada bersama-sama dia, lalu mereka memukul mati Gedalya bin Ahikam bin Safan dengan pedang; demikianlah Ismael membunuh dia yang telah diangkat raja Babel atas negeri itu.
(2) Ismael dan kesepuluh orang itu mencabut pedang mereka dan membunuh Gedalya, gubernur yang diangkat oleh orang Babel itu.
(2) Ketika mereka makan bersama, Ismael dan kesepuluh anggotanya berdiri dan menikam Gedalya anak Ahikam dengan pedang. Gedalya ialah gubernur yang diangkat oleh raja Babel di Yehuda.
(3) Juga semua orang Yehuda yang ada bersama-sama dengan Gedalya di Mizpa dan orang-orang Kasdim, yakni prajurit, yang terdapat di sana dipukul mati oleh Ismael.
(3) Ismael membunuh juga semua orang Yehuda yang ada bersama Gedalya di Mizpa, dan semua tentara Babel yang kebetulan berada di situ.
(3) Ismael juga membunuh semua orang Yehuda yang ada bersama Gedalya di kota Mizpa. Ia juga membunuh tentara Babel yang bersama Gedalya.
(4) Esok harinya sesudah ia membunuh Gedalya--ketika itu belum ada yang tahu--
(4) Hari berikutnya, sebelum pembunuhan Gedalya diketahui orang,
(4) Keesokan harinya, setelah Gedalya dibunuh, datanglah 80 orang ke Mizpa. Mereka membawa kurban sajian dan kemenyan ke Bait TUHAN. Mereka telah mencukur jenggotnya, merobek pakaiannya, dan melukai dirinya sendiri. Mereka datang dari Sikem, Silo, dan Samaria. Tidak seorang pun dari mereka mengetahui bahwa Gedalya telah dibunuh.
(5) datanglah orang-orang dari Sikhem, dari Silo dan dari Samaria, delapan puluh orang jumlahnya, yang janggutnya bercukur, pakaiannya koyak-koyak dan badannya bertoreh-toreh; mereka membawa korban sajian dan kemenyan untuk dipersembahkan di rumah TUHAN.
(5) datanglah delapan puluh orang dari Sikhem, Silo, dan Samaria. Mereka telah mencukur janggut, merobek pakaian, dan menoreh-noreh badan mereka. Mereka membawa gandum dan kemenyan untuk dipersembahkan di Rumah TUHAN.
(5) (41:4)
(6) Lalu keluarlah Ismael bin Netanya dari Mizpa untuk mendapatkan mereka sambil menangis. Ketika ia bertemu dengan mereka, berkatalah ia kepada mereka: "Pergilah kepada Gedalya bin Ahikam!"
(6) Maka keluarlah Ismael dari Mizpa dan pergi menemui mereka. Sambil menangis, ia berkata, "Mari pergi melihat Gedalya."
(6) Ismael meninggalkan Mizpa dan pergi menemui kedelapan puluh orang itu. Ia berteriak ketika ia berjalan ke luar menemui mereka. Ia bertemu dengan mereka dan berkata, “Mari bersama aku menemui Gedalya anak Ahikam.”
(7) Tetapi ketika mereka sampai ke tengah-tengah kota itu, maka mereka disembelih oleh Ismael bin Netanya dengan dibantu oleh orang-orang yang bersama-sama dengan dia; mayat-mayat mereka dicampakkan ke dalam perigi.
(7) Segera setelah mereka sampai di tengah-tengah kota, Ismael dan orang-orangnya mulai membunuh mereka. Tapi sepuluh di antara mereka berkata kepada Ismael, "Jangan bunuh kami! Kami masih punya dua macam gandum, juga minyak zaitun, dan madu. Semuanya kami sembunyikan di luar kota." Karena itu Ismael tidak membunuh mereka, tapi yang lain dibunuhnya dan mayat mereka dilempar ke dalam sumur.
(7) Segera setelah mereka tiba di kota, Ismael bersama pengikutnya membunuh kedelapan puluh orang itu dan membuangnya ke dalam tangki yang dalam. Dan 10 dari orang itu berkata kepada Ismael, “Jangan bunuh kami. Kami telah menyembunyikan sesuatu di ladang. Kami mempunyai gandum, jelai, minyak, dan madu.” Jadi, Ismael berhenti dan tidak membunuh mereka dengan rekan-rekannya.
(8) Tetapi di antara mereka terdapat sepuluh orang yang berkata kepada Ismael: "Janganlah bunuh kami, sebab kami masih mempunyai perbekalan tersembunyi di luar kota, yakni gandum, jelai, minyak dan madu!" Maka iapun membiarkan mereka, tidak membunuhnya bersama-sama dengan rekan-rekan mereka.
(8) (41:7)
(8) (41:7)
(9) Adapun perigi, ke mana Ismael melemparkan segala mayat orang-orang yang dipukulnya mati itu adalah perigi besar yang telah dibuat oleh raja Asa untuk menghadapi Baesa, raja Israel; itulah yang diisi Ismael bin Netanya dengan mayat orang-orang yang mati terbunuh itu.
(9) Sumur itu adalah sumur besar yang dibuat Raja Asa pada waktu ia diserang Baesa raja Israel.
(9) Ismael membuang mayat ke dalam tangki sampai penuh — dan tangki itu sangat besar. Tangki itu dibangun oleh raja Yehuda yang bernama Asa. Raja Asa membuatnya sehingga pada masa perang, air cukup di kota. Asa melakukan itu untuk mempertahankan kotanya dari Baesa raja Israel.
(10) Lalu Ismael mengangkut sebagai tawanan seluruh sisa-sisa rakyat yang ada di Mizpa itu, puteri-puteri raja dan semua orang yang masih tinggal di Mizpa yang telah ditempatkan di bawah Gedalya bin Ahikam oleh Nebuzaradan, kepala pasukan pengawal itu. Ismael bin Netanya mengangkut mereka sebagai tawanan, lalu ia berangkat untuk menyeberang ke daerah bani Amon.
(10) Kemudian Ismael menangkap para putri raja dan semua orang yang masih ada di Mizpa yang telah diserahkan oleh Nebuzaradan kepada pengawasan Gedalya. Ismael menawan mereka lalu berangkat dengan mereka ke jurusan wilayah Amon.
(10) Ismael menaklukkan semua orang lain yang ada di kota Mizpa dan mulai menyeberangi negeri Amon. Termasuk anak-anak perempuan raja dan semua orang yang masih tinggal di sana. Nebuzaradan kepala pasukan pengawal khusus raja Babel telah memilih Gedalya untuk mengawasi orang-orang itu.
(11) Tetapi ketika Yohanan bin Kareah serta semua perwira tentara, yang bersama-sama dengan dia, mendengar tentang segala kejahatan yang telah dilakukan Ismael bin Netanya,
(11) Yohanan anak Kareah dan semua perwira yang bersama-sama dengan dia mendengar tentang kejahatan Ismael.
(11) Yohanan anak Kareah dan semua pejabat tinggi tentara yang ada bersama dia, mendengar semua kejahatan yang dilakukan oleh Ismael.
(12) maka merekapun mengumpulkan semua anak buah mereka, lalu mereka berangkat memerangi Ismael bin Netanya. Mereka bertemu dengan dia di telaga yang di Gibeon.
(12) Maka mereka bersama anak buah mereka pergi mengejar dia, dan mendapati dia di kolam besar Gibeon.
(12) Jadi, Yohanan dan para komandannya membawa pasukan mereka dan pergi berperang melawan Ismael anak Netanya. Mereka menangkap Ismael dekat kolam besar di kota Gibeon.
(13) Ketika seluruh rakyat yang bersama-sama dengan Ismael melihat Yohanan bin Kareah serta semua perwira tentara yang bersama-sama dengan dia, maka bersukacitalah mereka.
(13) Melihat Yohanan bersama perwira-perwira itu datang, para tawanan Ismael sangat gembira,
(13) Ketika tawanan yang dibawa Ismael itu melihat Yohanan dengan pasukannya, mereka sangat bergembira.
(14) Semua orang yang diangkut sebagai tawanan oleh Ismael dari Mizpa itu berbalik dan pergi mengikuti Yohanan bin Kareah.
(14) lalu berbalik dan lari mendapatkan rombongan Yohanan.
(14) Kemudian semua orang tawanan yang dibawa Ismael dari kota Mizpa berlari kepada Yohanan anak Kareah.
(15) Tetapi Ismael bin Netanya beserta delapan orang terluput dari tangan Yohanan dan pergi ke daerah bani Amon.
(15) Tapi Ismael dan delapan anak buahnya lolos, dan melarikan diri ke negeri Amon.
(15) Ismael dan delapan orangnya melarikan diri dari Yohanan dan pergi kepada orang Amon.
(16) Lalu Yohanan bin Kareah serta semua perwira tentara yang bersama-sama dengan dia mengumpulkan seluruh sisa-sisa rakyat yang diangkut sebagai tawanan oleh Ismael bin Netanya dari Mizpa, setelah ia memukul mati Gedalya bin Ahikam: yaitu laki-laki, prajurit-prajurit, perempuan, anak-anak dan pegawai-pegawai istana yang dibawa kembali dari Gibeon,
(16) Kemudian Yohanan dan perwira-perwiranya mengumpulkan para prajurit, wanita, anak-anak, dan para pegawai istana yang ditawan oleh Ismael setelah membunuh Gedalya.
(16) Jadi, Yohanan anak Kareah bersama semua komandannya menyelamatkan tawanan. Ismael telah membunuh Gedalya dan kemudian dia mengambil orang-orang dari Mizpa. Di antara orang Yahudi yang masih hidup itu terdapat para tentara, perempuan, anak-anak, dan pejabat istana. Yohanan membawa mereka kembali dari kota Gibeon.
(17) kemudian mereka berjalan terus dan berhenti di tempat penginapan milik Kimham dekat Betlehem, dengan maksud berjalan terus menuju Mesir,
(17) Mereka semua menjadi takut kepada orang Babel, karena Ismael telah membunuh Gedalya yang diangkat oleh raja Babel menjadi gubernur negeri itu. Jadi, mereka melarikan diri ke Mesir. Di tengah perjalanan, mereka berhenti di Kimham dekat Betlehem.
(17) [Pelarian ke Mesir] Yohanan dan komandan lainnya takut akan orang Babel. Raja Babel mengangkat Gedalya menjadi gubernur di Yehuda, tetapi Ismael membunuh Gedalya, dan Yohanan takut bahwa orang Babel akan marah. Jadi, mereka memutuskan untuk melarikan diri ke Mesir. Di tengah jalan menuju Mesir, mereka tinggal di Gerut-Kimham, dekat kota Betlehem.
(18) untuk mengelakkan orang-orang Kasdim, yang ditakuti mereka, oleh karena Ismael bin Netanya telah memukul mati Gedalya bin Ahikam yang telah diangkat raja Babel atas negeri itu.
(18) (41:17)
(18) (41:17)
Yeremia / Jeremiah / 예레미야
12345678910111213141516171819202122232425262728293031323334353637383940
- 41 -
4243444546474849505152