www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
Ulangan / Deuteronomy / 신명기
12345678910111213141516171819202122232425262728293031
- 32 -
3334
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
Versi Mudah Dibaca 2006

[English Amplified 2015]
32:1-43 = Nyanyian Musa
(1) Pasanglah telingamu, hai langit, aku mau berbicara, dan baiklah bumi mendengarkan ucapan mulutku.
(1) "Dengarlah, hai langit, aku ingin berbicara; hai bumi, pasanglah telinga!
(1) “Dengarlah, hai langit, aku akan berbicara. Hai bumi, dengarkanlah kata-kata dari mulutku.
(2) Mudah-mudahan pengajaranku menitik laksana hujan, perkataanku menetes laksana embun, laksana hujan renai ke atas tunas muda, dan laksana dirus hujan ke atas tumbuh-tumbuhan.
(2) Semoga ajaranku turun seperti hujan, dan kata-kataku menetes seperti embun, laksana hujan rintik-rintik di atas rerumputan, dan hujan deras di atas tanam-tanaman.
(2) Ajaranku turun bagaikan hujan, seperti embun yang jatuh ke tanah, seperti hujan rintik-rintik ke atas rumput yang lembut, seperti hujan jatuh ke atas tumbuhan hijau.
(3) Sebab nama TUHAN akan kuserukan: Berilah hormat kepada Allah kita,
(3) Aku akan memuji nama TUHAN. Wartakanlah kebesaran Allah kita!
(3) Pujilah Allah sebagaimana aku menyebut nama TUHAN.
(4) Gunung Batu, yang pekerjaan-Nya sempurna, karena segala jalan-Nya adil, Allah yang setia, dengan tiada kecurangan, adil dan benar Dia.
(4) TUHAN Pembelamu yang perkasa, karya-Nya sempurna, dan semua jalan-Nya adil. Allahmu setia, tak ada kecurangan pada-Nya, Ia melakukan yang baik dan benar.
(4) Tuhan adalah Batu karang, dan pekerjaan-Nya sempurna. Semua jalan-Nya benar. Allah adalah benar dan setia. Ia baik dan jujur.
(5) Berlaku busuk terhadap Dia, mereka yang bukan lagi anak-anak-Nya, yang merupakan noda, suatu angkatan yang bengkok dan belat-belit.
(5) Tetapi kamu adalah bangsa yang tidak setia, dan tidak pantas lagi menjadi umat-Nya, bangsa yang penuh kecurangan dan dosa.
(5) Dan kamu sebenarnya bukan anak-Nya. Dosamu membuat Dia tidak bersih. Kamu adalah pendusta, yang tidak jujur.
(6) Demikianlah engkau mengadakan pembalasan terhadap TUHAN, hai bangsa yang bebal dan tidak bijaksana? Bukankah Ia Bapamu yang mencipta engkau, yang menjadikan dan menegakkan engkau?
(6) Begitukah kamu balas kebaikan TUHAN, hai orang-orang bodoh dan tidak berakal? Bukankah Ia Bapamu, Penciptamu, yang menjadikan kamu satu bangsa?
(6) Begitukah cara bagimu untuk membalas kepada TUHAN atas semua yang dilakukan-Nya kepada kamu? Kamu orang bodoh dan tolol. Dialah Bapamu dan Penciptamu. Dia menciptakanmu dan mendukungmu.
(7) Ingatlah kepada zaman dahulu kala, perhatikanlah tahun-tahun keturunan yang lalu, tanyakanlah kepada ayahmu, maka ia memberitahukannya kepadamu, kepada para tua-tuamu, maka mereka mengatakannya kepadamu.
(7) Ingatlah akan zaman dahulu, perhatikan zaman angkatan-angkatan yang lalu. Tanyakanlah kepada orang tuamu, supaya mereka memberitahukannya kepadamu.
(7) Ingatlah apa yang terjadi pada masa lalu. Pikirkanlah tentang hal-hal yang terjadi beberapa tahun yang lalu. Tanyakanlah ayahmu, dia akan menceritakannya kepadamu. Tanyakanlah para pemimpinmu, mereka akan mengatakannya kepadamu.
(8) Ketika Sang Mahatinggi membagi-bagikan milik pusaka kepada bangsa-bangsa, ketika Ia memisah-misah anak-anak manusia, maka Ia menetapkan wilayah bangsa-bangsa menurut bilangan anak-anak Israel.
(8) Ketika Yang Mahatinggi membagikan tanah, setiap bangsa ditentukan wilayahnya dengan suatu ilah sebagai penguasa.
(8) Allah Yang Mahatinggi menceraikan orang di atas bumi dan memberikan tanah miliknya sendiri kepada setiap bangsa. Allah menentukan perbatasan bagi semua orang. Ia menjadikan bangsa-bangsa sebanyak malaikat.
(9) Tetapi bagian TUHAN ialah umat-Nya, Yakub ialah milik yang ditetapkan bagi-Nya.
(9) Tetapi keturunan Yakub ini dipilih TUHAN bagi diri-Nya sendiri.
(9) Milik Tuhan adalah umat-Nya; Bangsa Yakub adalah milik TUHAN.
(10) Didapati-Nya dia di suatu negeri, di padang gurun, di tengah-tengah ketandusan dan auman padang belantara. Dikelilingi-Nya dia dan diawasi-Nya, dijaga-Nya sebagai biji mata-Nya.
(10) Ia mendapati mereka sedang mengembara di tempat yang sepi di padang belantara. Lalu Ia melindungi dan memelihara mereka dan menjaga mereka seperti milik-Nya.
(10) Tuhan menemui Yakub di padang gurun, di tanah yang kosong dan berangin. Tuhan mengelilingi Yakub untuk menjaganya. Dia melindunginya seperti biji mata-Nya,
(11) Laksana rajawali menggoyangbangkitkan isi sarangnya, melayang-layang di atas anak-anaknya, mengembangkan sayapnya, menampung seekor, dan mendukungnya di atas kepaknya,
(11) Seperti burung elang yang mengajar anaknya terbang menangkapnya di sayapnya yang terbentang dan mendukungnya di atas kepak-kepaknya,
(11) bagaikan burung rajawali mendorong anak-anaknya dari sangkarnya untuk mengajarnya terbang. Ia tinggal bersama anak-anaknya, siap untuk menolong. Dan membentangkan sayapnya menangkap anak-anaknya bila terjatuh, serta membawanya ke tempat yang aman.
(12) demikianlah TUHAN sendiri menuntun dia, dan tidak ada allah asing menyertai dia.
(12) demikian TUHAN sendiri memimpin umat-Nya, tak ada ilah asing menyertai dia.
(12) Hanya TUHAN yang memimpin umat-Nya. Mereka tidak mempunyai pertolongan dari allah orang asing.
(13) Dibuat-Nya dia berkendaraan mengatasi bukit-bukit di bumi, dan memakan hasil dari ladang; dibuat-Nya dia mengisap madu dari bukit batu, dan minyak dari gunung batu yang keras,
(13) Ia membuat mereka menguasai gunung-gunung; mereka makan hasil ladang-ladang dan minum madu liar dari bukit batu. Mereka mendapat minyak dari pohon zaitun yang tumbuh di tanah berbatu.
(13) Tuhan menolong mereka untuk menguasai daerah pebukitan. Mereka mengambil hasil panen dari ladang. Tuhan memberikan madu kepada mereka dari gunung batu dan minyak zaitun dari dasar batu.
(14) dadih dari lembu sapi dan susu kambing domba, dengan lemak anak-anak domba; dan domba-domba jantan dari Basan dan kambing-kambing jantan, dengan gandum yang terbaik; juga darah buah anggur yang berbuih engkau minum.
(14) Sapi dan kambing domba mereka menghasilkan banyak susu; ternak mereka paling bermutu, gandum dan air anggur mereka paling baik.
(14) Ia memberikan kepada umat-Nya mentega dari ternak dan susu dari kawanan domba. Ia memberikan kepada mereka domba dan kambing yang gemuk. Mereka memiliki biri-biri jantan yang tertbaik dari Basan bersama gandum yang terbaik. Mereka minum anggur dari buah anggur yang terbaik.
(15) Lalu menjadi gemuklah Yesyurun, dan menendang ke belakang, --bertambah gemuk engkau, gendut dan tambun--dan ia meninggalkan Allah yang telah menjadikan dia, ia memandang rendah gunung batu keselamatannya.
(15) Umat TUHAN menjadi kaya, tetapi suka berontak, mereka gemuk-gemuk, kenyang makanan. Lalu mereka meninggalkan Allah, Penciptanya dan menolak Penyelamatnya yang perkasa.
(15) Namun, Yesyurun telah menjadi gemuk dan tambun. Ya, kamu diberi makan dengan baik dan menjadi gemuk. Mereka telah meninggalkan Allah yang menciptakannya. Mereka melarikan diri dari Batu karang yang menyelamatkannya.
(16) Mereka membangkitkan cemburu-Nya dengan allah asing, mereka menimbulkan sakit hati-Nya dengan dewa kekejian,
(16) Mereka menyembah berhala, sehingga TUHAN cemburu, kemarahan-Nya bangkit karena kejahatan itu.
(16) Mereka membuat-Nya cemburu dengan menyembah allah-allah lain. Mereka membuat-Nya marah karena berhala kekejian.
(17) mereka mempersembahkan korban kepada roh-roh jahat yang bukan Allah, kepada allah yang tidak mereka kenal, allah baru yang belum lama timbul, yang kepadanya nenek moyangmu tidak gentar.
(17) Mereka mempersembahkan kurban kepada roh-roh jahat yang bukan Allah, kepada ilah-ilah yang tidak mereka kenal, ilah-ilah baru yang tidak ditakuti leluhur mereka.
(17) Mereka memberikan persembahan kepada setan, yang bukan Allah. Itulah dewa-dewa baru yang tidak dikenalnya sebelumnya, dewa-dewa yang tidak pernah dikenal nenek moyangnya.
(18) Gunung batu yang memperanakkan engkau, telah kaulalaikan, dan telah kaulupakan Allah yang melahirkan engkau.
(18) Mereka melalaikan Penyelamat mereka yang perkasa, melupakan Allah mereka yang memberi kehidupan.
(18) Kamu meninggalkan Batu karang yang menciptakan kamu; kamu lupa akan Allah yang memberikan hidup kepadamu.
(19) Ketika TUHAN melihat hal itu, maka Ia menolak mereka, karena Ia sakit hati oleh anak-anaknya lelaki dan perempuan.
(19) Melihat hal itu, TUHAN menjadi marah, dan menolak anak-anak-Nya.
(19) TUHAN telah melihat itu dan Dia marah. Anak-Nya laki-laki dan perempuan membuat Dia marah.
(20) Ia berfirman: Aku hendak menyembunyikan wajah-Ku terhadap mereka, dan melihat bagaimana kesudahan mereka, sebab mereka itu suatu angkatan yang bengkok, anak-anak yang tidak mempunyai kesetiaan.
(20) Kata-Nya, 'Aku tidak mau menolong mereka lagi; biar Kulihat bagaimana kesudahan mereka. Sebab bangsa itu keras kepala dan sama sekali tidak setia.
(20) Jadi, dikatakan-Nya, ‘Aku akan menyembunyikan wajah-Ku dari mereka. Dan lihatlah apa yang terjadi. Mereka adalah pemberontak. Mereka seperti anak-anak yang tidak mau belajar.
(21) Mereka membangkitkan cemburu-Ku dengan yang bukan Allah, mereka menimbulkan sakit hati-Ku dengan berhala mereka. Sebab itu Aku akan membangkitkan cemburu mereka dengan yang bukan umat, dan akan menyakiti hati mereka dengan bangsa yang bebal.
(21) Mereka membuat Aku cemburu kepada yang bukan Allah, dan marah kepada patung berhala mereka. Maka Kubuat umat-Ku cemburu kepada yang bukan bangsa, dan marah kepada bangsa yang dungu.
(21) Mereka membuat Aku cemburu dengan setan yang bukan allah. Mereka membuat Aku marah dengan Nama lain. Jadi, Aku membuat mereka cemburu dengan orang yang bukan sesungguhnya bangsa. Aku membuat mereka marah dengan bangsa yang tolol.
(22) Sebab api telah dinyalakan oleh murka-Ku, dan bernyala-nyala sampai ke bagian dunia orang mati yang paling bawah; api itu memakan bumi dengan hasilnya, dan menghanguskan dasar gunung-gunung.
(22) Kemarahan-Ku akan berkobar seperti api yang membakar sampai ke dunia orang mati. Api itu membakar bumi dan segala hasilnya, dan gunung-gunung sampai ke akar-akarnya.
(22) Kemarahan-Ku menyala seperti api, membakar sampai ke kubur yang paling dalam, membakar bumi serta semua yang dihasilkannya, membakar sampai ke bawah gunung.
(23) Aku akan menimbun malapetaka ke atas mereka, seluruh anak panah-Ku akan Kutembakkan kepada mereka.
(23) Terus-menerus Kudatangkan malapetaka, Kutembakkan semua panah-Ku kepada mereka.
(23) Aku akan membawa kesulitan bagi orang Israel. Aku menembakkan semua panah-Ku kepada mereka.
(24) Apabila mereka sudah lemas karena lapar dan merana oleh demam yang membara, dan oleh penyakit sampar, maka Aku akan melepaskan taring binatang buas kepada mereka, dengan racun binatang yang menjalar di dalam debu.
(24) Mereka akan mati karena demam dan kelaparan, dan karena penyakit yang mengerikan. Kubiarkan mereka diterkam binatang buas, dan dipagut ular berbisa.
(24) Mereka akan kurus karena kelaparan. Penyakit yang mengerikan membinasakan mereka. Aku menyuruh binatang buas melawan mereka. Ular dan cicak berbisa akan menggigit mereka.
(25) Pedang di luar rumah dan kengerian di dalam kamar akan melenyapkan teruna maupun dara, anak menyusu serta orang ubanan.
(25) Peperangan membawa maut di jalan-jalan; kengerian menimpa orang-orang di rumah. Orang muda dan gadis remaja akan dibinasakan, juga anak bayi dan orang lanjut usia.
(25) Tentara membunuh mereka di jalan-jalan. Di rumah mereka terjadi hal-hal yang mengerikan. Tentara akan membunuh laki-laki dan perempuan muda. Mereka akan membunuh anak-anak dan yang lanjut usia.
(26) Seharusnya Aku berfirman: Aku meniupkan mereka, melenyapkan ingatan kepada mereka dari antara manusia,
(26) Aku ingin melenyapkan mereka sama sekali, supaya mereka tidak diingat lagi.
(26) Aku berpikir tentang pembinasaan Israel sehingga orang melupakan mereka sama sekali.
(27) tetapi Aku kuatir disakiti hati-Ku oleh musuh, jangan-jangan lawan mereka salah mengerti, jangan-jangan mereka berkata: Tangan kami jaya, bukanlah TUHAN yang melakukan semuanya ini.
(27) Tetapi Aku tak mau musuh Israel berbangga; jangan-jangan mereka salah sangka dan berkata bahwa mereka mengalahkan umat-Ku,' padahal Akulah yang melakukannya.
(27) Aku tahu, apa yang akan dikatakan oleh musuhnya. Musuh tidak mengerti akan hal itu. Mereka sombong dan berkata, TUHAN tidak membinasakan Israel. Kita menang karena kuasa kita sendiri.’
(28) Sebab mereka itu suatu bangsa yang tidak punya pertimbangan, dan tidak ada pengertian pada mereka.
(28) Israel suatu bangsa yang tidak punya pertimbangan; pengertian tak ada pada mereka.
(28) Mereka tolol. Mereka tidak mengerti.
(29) Sekiranya mereka bijaksana, tentulah mereka mengerti hal ini, dan memperhatikan kesudahan mereka.
(29) Sekiranya mereka bijaksana, mereka akan mengerti, dan memikirkan kesudahan mereka.
(29) Jika mereka bijaksana, mereka dapat mengerti; mereka dapat mengetahui apa yang akan terjadi kepada mereka.
(30) Bagaimana mungkin satu orang dapat mengejar seribu orang, dan dua orang dapat membuat lari sepuluh ribu orang, kalau tidak gunung batu mereka telah menjual mereka, dan TUHAN telah menyerahkan mereka!
(30) Bagaimana seorang dapat mengejar seribu orang, dan dua orang membuat sepuluh ribu orang lari? TUHAN, Allah mereka, telah menjual mereka; mereka telah ditinggalkan oleh Allah yang perkasa.
(30) Dapatkah seorang mengusir 1.000 orang? Dapatkah dua orang membuat 10.000 orang melarikan diri? Hal itu hanya dapat terjadi jika TUHAN menyerahkan mereka kepada musuh-musuh mereka. Hal itu hanya dapat terjadi jika Batu karang mereka menjual mereka sebagai hamba.
(31) Sebab bukanlah seperti gunung batu kita gunung batu orang-orang itu; musuh kita boleh menjadi hakim!
(31) Musuh Israel tahu bahwa pelindung mereka tidak seperti Allah pelindung Israel.
(31) Batu karang musuh kita tidak kuat seperti Batu karang kita. Bahkan mereka juga tahu tentang itu.
(32) Sesungguhnya, pohon anggur mereka berasal dari pohon anggur Sodom, dan dari kebun-kebun Gomora; buah anggur mereka adalah buah anggur yang beracun, pahit gugusan-gugusannya.
(32) Sebab mereka jahat seperti Sodom dan Gomora, seperti pohon anggur yang pahit dan beracun buahnya.
(32) Tanaman anggur dan ladangnya akan binasa seperti Sodom dan Gomora. Buah anggurnya seperti racun yang pahit.
(33) Air anggur mereka adalah racun ular, dan bisa ular tedung yang keras ganas.
(33) Air anggur mereka adalah racun ular berbisa.
(33) Anggurnya seperti bisa ular.
(34) Bukankah hal itu tersimpan pada-Ku, termeterai dalam perbendaharaan-Ku?
(34) TUHAN ingat perbuatan musuh umat-Nya dan akan menghukum mereka pada waktunya.
(34) Tuhan berkata, ‘Aku menyimpan hukuman itu. Aku menguncinya di dalam gudang-Ku.
(35) Hak-Kulah dendam dan pembalasan, pada waktu kaki mereka goyang, sebab hari bencana bagi mereka telah dekat, akan segera datang apa yang telah disediakan bagi mereka.
(35) TUHAN akan membalas dan menghukum mereka, tak lama lagi mereka jatuh binasa; saat kehancuran mereka segera tiba.
(35) Aku akan menghukum mereka atas perbuatannya yang salah. Mereka akan menerima sesuai dengan perbuatannya. Suatu ketika mereka akan tergelincir dan jatuh. Masa kesusahannya telah dekat. Hukumannya datang segera.’
(36) Sebab TUHAN akan memberi keadilan kepada umat-Nya, dan akan merasa sayang kepada hamba-hamba-Nya; apabila dilihat-Nya, bahwa kekuatan mereka sudah lenyap, dan baik hamba maupun orang merdeka sudah tiada.
(36) TUHAN akan menyelamatkan umat-Nya dan mengasihani hamba-hamba-Nya, bila Ia melihat mereka tak berdaya dan sudah kehabisan tenaga.
(36) TUHAN akan menghakimi umat-Nya. Mereka ialah hamba-Nya, dan Dia menunjukkan kemurahan hati-Nya kepada mereka. Ia akan melihat bahwa kekuatan mereka sudah habis. Ia melihat bahwa mereka semuanya tidak mempunyai pertolongan — baik hamba maupun yang bebas.
(37) Maka Ia akan berfirman: Di manakah allah mereka, --gunung batu tempat mereka berlindung--
(37) Maka TUHAN akan bertanya kepada umat-Nya, 'Di mana ilah-ilah kuat yang kamu andalkan?'
(37) Kemudian Tuhan mengatakan, ‘Di manakah allah-allah palsu? Di manakah “batu karang” tempat kamu berlindung?
(38) yang memakan lemak dari korban sembelihan mereka, meminum anggur dari korban curahan mereka? Biarlah mereka bangkit untuk menolong kamu, sehingga kamu mendapat perlindungan.
(38) Mereka makan lemak yang kamu persembahkan, dan minum air anggur yang kamu kurbankan. Suruhlah mereka datang menolong kamu, biarlah mereka menjadi perlindunganmu.
(38) Allah palsu memakan lemak persembahanmu dan meminum anggur dari kurbanmu. Jadi, biarlah mereka bangkit dan menolongmu. Biarlah mereka melindungimu.
(39) Lihatlah sekarang, bahwa Aku, Akulah Dia. Tidak ada Allah kecuali Aku. Akulah yang mematikan dan yang menghidupkan, Aku telah meremukkan, tetapi Akulah yang menyembuhkan, dan seorangpun tidak ada yang dapat melepaskan dari tangan-Ku.
(39) Lihatlah, Aku Allah Yang Esa, tak ada Allah kecuali Aku. Aku membunuh dan menghidupkan, melukai dan menyembuhkan. Bila Aku bertindak, tak seorang pun dapat melawan.
(39) Sekarang lihatlah bahwa Aku, Aku sendirilah Allah. Tidak ada Allah yang lain. Aku yang mematikan dan yang menghidupkan orang. Aku dapat melukai orang dan dapat menyembuhkannya. Tidak ada orang yang dapat menyelamatkan orang lain dari kuasa-Ku.
(40) Sesungguhnya, Aku mengangkat tangan-Ku ke langit, dan berfirman: Demi Aku yang hidup selama-lamanya,
(40) Demi Aku sendiri, Allah yang hidup, Kuangkat tangan-Ku dan bersumpah:
(40) Aku mengangkat tangan-Ku terhadap surga dan membuat janji ini. Sesungguhnya Aku hidup selama-lamanya, hal itu akan terjadi.
(41) apabila Aku mengasah pedang-Ku yang berkilat-kilat, dan tangan-Ku memegang penghukuman, maka Aku membalas dendam kepada lawan-Ku, dan mengadakan pembalasan kepada yang membenci Aku.
(41) Aku akan mengasah pedang-Ku yang berkilauan, dan menjalankan penghukuman. Kubalas semua lawan-Ku dan Kuhukum semua yang membenci Aku.
(41) Aku akan mengasah pedang-Ku yang berkilat-kilat, Aku memakainya menghukum musuh-Ku, Aku memberikan hukuman kepada mereka yang pantas diterimanya.
(42) Aku akan memabukkan anak panah-Ku dengan darah, dan pedang-Ku akan memakan daging: darah orang-orang yang mati tertikam dan orang-orang yang tertawan, dari kepala-kepala musuh yang berambut panjang.
(42) Panah-panah-Ku akan dilumuri darah mereka; semua yang menentang Aku Kubunuh dengan pedang-Ku. Tidak Kubiarkan siapa pun melawan Aku; orang tahanan dan yang luka-luka mesti mati juga.
(42) Musuh-Ku akan dibunuh dan dibawa sebagai tawanan. Panah-Ku akan ditutupi dengan darahnya. Pedang-Ku memotong kepala tentaranya.’
(43) Bersorak-sorailah, hai bangsa-bangsa karena umat-Nya, sebab Ia membalaskan darah hamba-hamba-Nya, Ia membalas dendam kepada lawan-Nya, dan mengadakan pendamaian bagi tanah umat-Nya."
(43) Hai bangsa-bangsa, pujilah umat TUHAN, sebab TUHAN menghukum semua yang membunuh mereka. Ia membalas dendam kepada musuh-Nya tetapi mengampuni dosa umat-Nya."
(43) Seluruh dunia harus bersukacita karena umat Allah. Allah menghukum orang yang membunuh para hamba-Nya. Ia memberikan hukuman yang pantas diterima kepada musuh-Nya. Dan Dia menyucikan tanah dan umat-Nya.”
32:44-47 = Nasihat Musa yang terakhir
(44) Lalu datanglah Musa bersama-sama dengan Yosua bin Nun dan menyampaikan ke telinga bangsa itu segala perkataan nyanyian tadi.
(44) Musa dan Yosua anak Nun mengucapkan nyanyian itu, sehingga seluruh bangsa Israel dapat mendengarnya.
(44) [Musa Mengajarkan Nyanyian kepada Umat] Musa dan Yosua anak Nun datang dan menyanyikan semua nyanyian itu untuk didengar orang Israel.
(45) Setelah Musa selesai menyampaikan segala perkataan itu kepada seluruh orang Israel,
(45) Sehabis menyampaikan ajaran-ajaran TUHAN kepada bangsa Israel,
(45) Ketika Musa selesai memberikan ajarannya kepada umat,
(46) berkatalah ia kepada mereka: "Perhatikanlah segala perkataan yang kuperingatkan kepadamu pada hari ini, supaya kamu memerintahkannya kepada anak-anakmu untuk melakukan dengan setia segala perkataan hukum Taurat ini.
(46) Musa berkata, "Perhatikanlah semua perintah yang saya berikan kepadamu hari ini. Ajarkanlah kepada anak-anakmu, supaya mereka dengan setia melakukan semua hukum TUHAN.
(46) ia berkata kepada mereka, “Perhatikanlah semua perintah yang kusampaikan kepadamu hari ini. Katakanlah kepada anak-anakmu untuk mematuhi perintah dalam hukum itu.
(47) Sebab perkataan ini bukanlah perkataan hampa bagimu, tetapi itulah hidupmu, dan dengan perkataan ini akan lanjut umurmu di tanah, ke mana kamu pergi, menyeberangi sungai Yordan untuk mendudukinya."
(47) Ajaran itu bukanlah kata-kata kosong, melainkan hidupmu. Taatilah semua perintah itu, supaya kamu panjang umur di negeri yang tak lama lagi kamu duduki di seberang Sungai Yordan."
(47) Jangan anggap bahwa ajaran itu tidak penting. Itulah hidupmu. Dan dengan ajaran itu kamu dapat lama hidup di negeri di seberang Sungai Yordan, yang akan kamu ambil.”
32:48-52 = Ajal Musa mendekat
(48) Pada hari itulah juga TUHAN berfirman kepada Musa:
(48) Pada hari itu juga TUHAN berkata kepada Musa,
(48) [Musa di Gunung Nebo] TUHAN berbicara kepada Musa pada hari yang sama, kata-Nya,
(49) Naiklah ke atas pegunungan Abarim, ke atas gunung Nebo, yang di tanah Moab, di tentangan Yerikho, dan pandanglah tanah Kanaan yang Kuberikan kepada orang Israel menjadi miliknya,
(49) "Pergilah ke Pegunungan Abarim di negeri Moab di seberang kota Yerikho. Lalu naiklah ke Gunung Nebo dan pandanglah tanah Kanaan yang tak lama lagi Kuserahkan kepada bangsa Israel.
(49) “Naiklah ke pegunungan Abarim. Naiklah ke Gunung Nebo di tanah Moab di seberang kota Yerikho dan engkau dapat memandang ke tanah Kanaan yang akan Kuberikan kepada orang Israel untuk mendiaminya.
(50) kemudian engkau akan mati di atas gunung yang akan kaunaiki itu, supaya engkau dikumpulkan kepada kaum leluhurmu, sama seperti Harun, kakakmu, sudah meninggal di gunung Hor dan dikumpulkan kepada kaum leluhurnya--
(50) Engkau akan meninggal di atas gunung itu, seperti Harun saudaramu meninggal di Gunung Hor.
(50) Engkau akan mati di atas gunung itu. Engkau pergi bersama umatmu, sama seperti abangmu Harun mati di Gunung Hor.
(51) oleh sebab kamu telah berubah setia terhadap Aku di tengah-tengah orang Israel, dekat mata air Meriba di Kadesh di padang gurun Zin, dan oleh sebab kamu tidak menghormati kekudusan-Ku di tengah-tengah orang Israel.
(51) Kamu berdua tidak setia kepada-Ku dan tidak menghormati Aku di depan bangsa Israel waktu kamu berada di mata air Meriba, dekat kota Kades, di padang gurun Zin.
(51) Hal itu terjadi karena engkau dan Harun memberontak terhadap Aku dan berbuat dosa melawan Aku, di mata air Meriba dekat Kadesy, di Padang Gurun Zin. Di sana, di tengah-tengah orang Israel kamu tidak menghormati Aku dan menunjukkan bahwa Aku kudus.
(52) Engkau boleh melihat negeri itu terbentang di depanmu, tetapi tidak boleh masuk ke sana, ke negeri yang Kuberikan kepada orang Israel."
(52) Karena itu engkau tak boleh masuk ke negeri yang Kuberikan kepada bangsa Israel; engkau hanya boleh memandangnya dari jauh."
(52) Jadi, sekarang engkau dapat melihat negeri yang akan Kuberikan kepada orang Israel, tetapi engkau tidak dapat pergi ke tanah itu.”
Ulangan / Deuteronomy / 신명기
12345678910111213141516171819202122232425262728293031
- 32 -
3334