www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
2 Samuel / 2 Samuel / 사무엘하
12
- 3 -
456789101112131415161718192021222324
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
Versi Mudah Dibaca 2006

[English Amplified 2015]
(sambungan dari) 2:8 - 3:1 = Peperangan antara Daud dan Isyboset
(1) Peperangan antara keluarga Saul dan keluarga Daud berlarut-larut; Daud kian lama kian kuat, sedang keluarga Saul kian lama kian lemah.
(1) Pertempuran antara pendukung keluarga Saul dan pendukung Daud terus berlangsung. Daud semakin kuat, sedangkan lawannya semakin lemah.
(1) [Perang Antara Israel dan Yehuda] Peperangan antara keluarga Saul dan keluarga Daud berlangsung lama. Pihak Daud makin lama makin kuat, sedangkan pihak Saul makin melemah.
3:2-5 = Anak-anak lelaki Daud
(1Taw 3:1-4)
(2) Di Hebron lahirlah bagi Daud anak-anak lelaki. Anak sulungnya ialah Amnon, dari Ahinoam, perempuan Yizreel;
(2) Putra-putra Daud yang dilahirkan di Hebron adalah yang berikut ini menurut urutan kelahirannya: Amnon. Ibunya ialah Ahinoam dari Yizreel.
(2) [Keenam Anak Daud Lahir di Hebron] Beberapa anak Daud lahir di Hebron. Anak yang pertama Amnon dari Ahinoam, perempuan dari Yizreel.
(3) anaknya yang kedua ialah Kileab, dari Abigail, bekas isteri Nabal, orang Karmel; yang ketiga ialah Absalom, anak dari Maakha, anak perempuan Talmai raja Gesur;
(3) Kileab. Ibunya ialah Abigail, janda Nabal dari Karmel. Absalom. Ibunya ialah Maakha, putri Raja Talmai dari Gesur.
(3) Anak kedua ialah Kileab dari Abigail, janda dari Nabal asal Karmel. Anak yang ketiga Absalom dari ibunya Maakha anak Talmai raja Gesur.
(4) yang keempat ialah Adonia, anak dari Hagit; yang kelima ialah Sefaca, anak Abital;
(4) Adonia. Ibunya ialah Hagit. Sefaca. Ibunya ialah Abital.
(4) Anak yang keempat Adonia dari ibunya Hagit; yang kelima Sefaca anak dari ibunya Abital.
(5) dan yang keenam ialah Yitream, dari Egla, isteri Daud. Semuanya ini dilahirkan bagi Daud di Hebron.
(5) Yitram. Ibunya ialah Egla. Keenam putra itu dilahirkan di Hebron.
(5) Anak yang keenam Yitream dari ibunya Egla istri Daud. Semua anak itu lahir di Hebron.
3:6-21 = Abner memihak Daud
(1Taw 3:1-4)
(6) Selama ada peperangan antara keluarga Saul dan keluarga Daud, maka Abner makin mendapat pengaruh di antara keluarga Saul.
(6) Sementara perang terus berlangsung antara pendukung Daud dan pendukung keluarga Saul, Abner berusaha supaya pengaruhnya makin besar di antara para pendukung Saul.
(6) [Abner Memutuskan untuk Bergabung dengan Daud] Kedudukan Abner semakin kuat dalam keluarga besar Saul selama peperangan berlangsung antara keluarga Saul dan keluarga Daud.
(7) Saul mempunyai gundik yang bernama Rizpa; dia anak perempuan Aya. Berkatalah Isyboset kepada Abner: "Mengapa kauhampiri gundik ayahku?"
(7) Pada suatu hari Isyboset, putra Saul, menuduh Abner meniduri seorang selir Saul yang bernama Rizpa anak Aya.
(7) Saul mempunyai seorang istri bernama Rizpa anak Aya. Berkatalah Isyboset kepada Abner, “Apa sebabnya engkau mengadakan hubungan suami istri dengan istri ayahku?”
(8) Lalu sangat marahlah Abner karena perkataan Isyboset itu, katanya: "Kepala anjing dari Yehudakah aku? Sampai sekarang aku masih menunjukkan kesetiaanku kepada keluarga Saul, ayahmu, kepada saudara-saudaranya dan kepada sahabat-sahabatnya, dan aku tidak membiarkan engkau jatuh ke tangan Daud, tetapi sekarang engkau menuduh aku berlaku salah dengan seorang perempuan?
(8) Lalu Abner menjadi sangat marah dan ia berkata, "Apakah Tuanku menyangka aku ini mengkhianati Saul dan memihak kepada Yehuda? Sejak semula aku setia kepada Saul ayah Tuan, dan kepada sanak-saudaranya serta teman-temannya. Aku telah menolong Tuanku sehingga tidak bisa dikalahkan oleh Daud. Meskipun begitu Tuanku menghina aku hanya karena persoalan wanita!
(8) Bangkitlah amarah Abner karena perkataan itu. Ia berkata, “Apakah aku ini kepala anjing dari Yehuda? Aku selama ini selalu setia kepada keluarga Saul ayahmu beserta sahabat-sahabatnya. Aku tidak menyerahkan kamu ke tangan Daud dan sekarang engkau menuduh aku melakukan yang jahat.
(9) Kiranya Allah menghukum Abner, bahkan lebih lagi dari pada itu, jika tidak kulakukan kepada Daud seperti yang dijanjikan TUHAN dengan bersumpah kepadanya,
(9) Lebih baik aku menolong Daud, apalagi TUHAN telah berjanji kepadanya akan mengambil kerajaan ini dari Saul dan dari keturunannya, lalu mengangkat Daud menjadi raja atas seluruh Israel dan Yehuda. Semoga Allah membunuhku, jika tidak kulaksanakan janji Allah kepada Daud itu!"
(9) Allah kiranya menghukum Abner secara keras jika aku tidak melaksanakan bagi Daud yang telah dijanjikan TUHAN dengan sumpah kepadanya,
(10) yakni memindahkan kerajaan dari keluarga Saul dan mendirikan takhta kerajaan Daud atas Israel dan atas Yehuda, dari Dan sampai Bersyeba."
(10) (3:9)
(10) yakni memindahkan kerajaan dari keluarga Saul dan mendirikan takhta kerajaan Daud atas Israel dan Yehuda, dari Dan sampai Bersyeba.”
(11) Dan Isyboset tidak dapat lagi menjawab sepatah katapun kepada Abner, karena takutnya kepadanya.
(11) Isyboset tidak dapat menjawab sepatah kata pun, karena ia takut kepada Abner.
(11) Dan Isyboset tidak dapat lagi berkata apa-apa kepada Abner karena dia amat takut kepadanya.
(12) Lalu Abner mengirim utusan kepada Daud dengan pesan: "Milik siapakah negeri ini? Adakanlah perjanjian dengan aku, maka sesungguhnya aku akan membantu engkau untuk membawa seluruh orang Israel memihak kepadamu."
(12) Lalu Abner mengirim utusan kepada Daud yang pada waktu itu ada di Hebron, dengan membawa pesan, "Siapa yang akan menguasai tanah ini? Buatlah perjanjian dengan aku, maka aku akan membantu Tuanku supaya seluruh bangsa Israel berpihak kepada Tuanku!"
(12) Abner mengirim utusannya kepada Daud dengan pesan, “Siapakah yang memerintah negeri ini? Buatlah perjanjian dengan aku, maka aku akan membantumu menjadi penguasa atas seluruh orang Israel.”
(13) Jawab Daud: "Baik, aku akan mengadakan perjanjian dengan engkau, hanya satu hal kuminta dari padamu, yakni engkau tidak akan menghadap aku, kecuali jika engkau membawa lebih dahulu Mikhal, anak perempuan Saul, apabila engkau datang menghadap aku."
(13) Daud menjawab, "Baik! Sampaikanlah pesan ini kepada Abner: Aku mau membuat perjanjian dengan engkau, tetapi dengan satu syarat: Mikhal, putri Saul, harus kaubawa kepadaku apabila engkau datang menghadap aku."
(13) Jawab Daud, “Baiklah, aku akan membuat perjanjian dengan engkau, tetapi aku meminta hanya satu hal dari engkau, yaitu jangan datang kepadaku tanpa membawa Mikhal anak perempuan Saul.”
(14) Daud mengirim utusan juga kepada Isyboset, anak Saul, dengan pesan: "Berikanlah isteriku Mikhal, yang telah kuperoleh dengan seratus kulit khatan orang Filistin."
(14) Setelah itu Daud juga mengirim utusan kepada Isyboset, dengan membawa pesan, "Hendaknya Tuan kembalikan Mikhal, istriku, kepadaku. Dia telah kubeli dengan seratus kulit kulup orang Filistin."
(14) Daud mengirim utusan menemui Isyboset anak Saul dengan pesan, “Berikanlah kepadaku Mikhal istriku. Dia telah dijanjikan kepadaku. Aku telah membunuh 100 orang Filistin demi dia.”
(15) Lalu Isyboset menyuruh mengambil perempuan itu dari pada suaminya, yakni Paltiel bin Lais.
(15) Lalu Isyboset menyuruh utusannya mengambil Mikhal dari suaminya, yaitu Paltiel anak Lais.
(15) Isyboset kemudian memerintahkan mereka untuk mengambil Mikhal dari suaminya Paltiel anak Lais.
(16) Dan suaminya berjalan bersama-sama dengan dia, sambil mengikuti dia dengan menangis sampai ke Bahurim. Lalu berkatalah Abner kepadanya: "Ayo, pulanglah." Maka pulanglah ia.
(16) Tetapi Paltiel terus mengikuti Mikhal sambil menangis. Ketika mereka sampai di kota Bahurim, Abner berkata kepadanya, "Sudahlah, pulang sajalah!" Lalu pulanglah Paltiel.
(16) Paltiel suami Mikhal mengikuti mereka, sambil menangis sepanjang jalan sampai ke Bahurim. Akhirnya Abner berkata kepadanya “Pulanglah,” maka pulanglah dia.
(17) Sementara itu berundinglah Abner dengan para tua-tua orang Israel, katanya: "Telah lama kamu menghendaki Daud menjadi raja atas kamu.
(17) Sementara itu Abner berunding dengan para pemuka Israel dan berkata, "Sudah lama kamu menghendaki Daud menjadi rajamu.
(17) Abner mengirim pesan kepada para pemimpin Israel, katanya, “Kamu menginginkan Daud menjadi rajamu.
(18) Maka sekarang bertindaklah, sebab TUHAN sudah berfirman tentang Daud, demikian: Dengan perantaraan hamba-Ku Daud Aku akan menyelamatkan umat-Ku Israel dari tangan orang Filistin dan dari tangan semua musuhnya."
(18) Nah, inilah kesempatan bagimu. Ingatlah, TUHAN sudah berjanji kepada Daud, bahwa Ia akan memakai Daud untuk menyelamatkan umat-Nya Israel dari orang Filistin dan dari semua musuhnya yang lain."
(18) Sekarang lakukanlah itu. TUHAN telah menjanjikan tentang Daud ketika Ia berkata, ‘Melalui hamba-Ku Daud Aku akan menyelamatkan umat-Ku Israel dari tangan orang Filistin dan semua musuh mereka yang lain.’”
(19) Abner berbicara dengan orang Benyamin; pula Abner pergi membicarakan dengan Daud di Hebron segala yang sudah dipandang baik oleh orang Israel dan oleh seluruh kaum Benyamin.
(19) Abner juga berunding dengan orang-orang Benyamin, dan kemudian juga pergi ke Hebron untuk memberitahukan kepada Daud apa yang telah disetujui oleh orang Benyamin dan orang Israel itu.
(19) Abner mengatakan hal itu kepada Daud di Hebron dan juga kepada suku Benyamin. Hal yang disampaikan Abner kepada suku Benyamin dan kepada semua orang Israel kedengarannya baik.
(20) Ketika Abner datang kepada Daud di Hebron bersama-sama dua puluh orang, maka Daud mengadakan perjamuan bagi Abner dan orang-orang yang menyertainya.
(20) Ketika Abner bersama dengan dua puluh orang anak buahnya menghadap Daud di Hebron, Daud mengadakan pesta untuk mereka.
(20) Kemudian Abner datang kepada Daud di Hebron. Abner membawa 20 orang bersamanya. Daud mengadakan jamuan makan bagi Abner dan rombongannya.
(21) Berkatalah Abner kepada Daud: "Baiklah aku bersiap untuk pergi mengumpulkan seluruh orang Israel kepada tuanku raja, supaya mereka mengadakan perjanjian dengan tuanku dan tuanku menjadi raja atas segala yang dikehendaki hatimu." Lalu Daud membiarkan Abner pergi dan berjalanlah ia dengan selamat.
(21) Sesudah itu Abner minta diri dan berkata, "Izinkanlah aku pergi untuk menggerakkan seluruh Israel supaya bergabung dengan Tuanku. Mereka akan menerima Tuanku sebagai raja, dan dengan demikian Tuanku akan memerintah seluruh negeri, sesuai dengan kehendak Tuanku." Kemudian Abner diizinkan pergi oleh Daud serta dijamin keselamatannya.
(21) Abner berkata kepada Daud, “Ya Tuan dan Rajaku, biarlah aku pergi membawa semua orang Israel kepadamu, supaya mereka membuat suatu perjanjian dengan Tuanku, dan engkau akan memerintah atas semua Israel, seperti yang diinginkan Tuanku.” Jadi, Daud membiarkan Abner pergi dengan damai.
3:22-39 = Abner dibunuh oleh Yoab
(1Taw 3:1-4)
(22) Anak buah Daud dan Yoab baru saja pulang setelah mengadakan penggerebekan dan mereka membawa pulang jarahan yang banyak. Tetapi Abner tidak lagi bersama-sama Daud di Hebron, sebab ia telah dilepasnya pergi dengan selamat.
(22) Sesudah Abner pergi, Yoab bersama anak buah Daud yang lain kembali dari penyerbuan dan membawa pulang banyak barang rampasan.
(22) [Kematian Abner] Yoab dan para komandan Daud kembali dari peperangan. Mereka membawa banyak barang rampasan dari musuh. Daud telah membiarkan Abner pergi dengan damai.
(23) Ketika Yoab bersama dengan segenap tentaranya sudah pulang, diberitahukan kepada Yoab, demikian: "Abner bin Ner telah datang kepada raja dan ia sudah dibiarkannya pergi dengan selamat."
(23) Kepada Yoab diberitahukan bahwa Abner telah datang menghadap Raja Daud dan sudah diizinkan pergi serta dijamin keselamatannya.
(23) Yoab beserta pasukannya tiba di Hebron. Tentara itu berkata kepada Yoab, “Abner anak Ner telah menghadap Raja Daud, dan Daud telah membiarkannya pergi dengan damai.”
(24) Kemudian pergilah Yoab kepada raja, katanya: "Apakah yang telah kauperbuat? Abner telah datang kepadamu; mengapa engkau membiarkannya begitu saja?
(24) Lalu menghadaplah Yoab kepada raja dan berkata, "Bagaimana tindakan Baginda itu? Abner telah datang menghadap Baginda. Mengapa Baginda izinkan dia pergi begitu saja?
(24) Yoab pergi menghadap raja dan berkata, “Apakah yang telah kauperbuat? Abner datang menghadapmu, tetapi engkau membiarkan dia pergi tanpa menyakitinya.
(25) Apakah engkau tidak kenal Abner bin Ner itu. Ia datang untuk memperdaya engkau dan untuk mengetahui gerak-gerikmu dan untuk mengetahui segala yang hendak kaulakukan."
(25) Pastilah Baginda tahu bahwa kedatangan Abner itu hanya untuk menipu Baginda, dan untuk mengetahui keadaan serta segala rencana Baginda."
(25) Apakah engkau tidak menyadari bahwa Abner anak Ner itu datang menipu engkau dengan mengamati segala gerak-gerikmu serta mengetahui segala rencanamu?”
(26) Sesudah itu keluarlah Yoab meninggalkan Daud dan menyuruh orang menyusul Abner, lalu mereka membawanya kembali dari perigi Sira tanpa diketahui Daud.
(26) Sesudah meninggalkan Daud, Yoab mengirim utusan-utusan untuk memanggil Abner. Mereka menyusul Abner sampai dekat sumur Sira, lalu mereka bawa kembali. Semua itu terjadi tanpa diketahui oleh Daud.
(26) Yoab meninggalkan Daud dan mengirim utusan kepada Abner di sumur Sira. Utusan itu membawa Abner kembali tanpa sepengetahuan Daud.
(27) Ketika Abner kembali ke Hebron, maka Yoab membawanya sebentar ke samping di tengah-tengah pintu gerbang itu, seakan-akan hendak berbicara dengan dia dengan diam-diam; kemudian ditikamnyalah dia di sana pada perutnya, sehingga mati, membalas darah Asael, adiknya.
(27) Segera setelah Abner sampai di Hebron, ia diajak oleh Yoab ke samping, ke dekat pintu gerbang, seolah-olah hendak membicarakan suatu rahasia. Tiba-tiba Yoab menikam perut Abner sampai tewas. Demikianlah Abner mati dibunuh oleh Yoab untuk membalas dendam atas pembunuhan terhadap Asael adiknya.
(27) Ketika Abner sampai di Hebron, Yoab menemuinya ke pintu gerbang, menariknya ke samping untuk berbicara secara pribadi dengan dia, lalu menikam perutnya, sebagai pembalasan atas kematian Asael adiknya, maka matilah Abner.
(28) Ketika hal itu didengar Daud kemudian, berkatalah ia: "Aku dan kerajaanku tidak bersalah di hadapan TUHAN sampai selama-lamanya terhadap darah Abner bin Ner itu.
(28) Ketika Daud mendengar hal itu, ia berkata, "TUHAN tahu bahwa aku dan rakyatku sama sekali tidak bersalah dalam hal pembunuhan terhadap Abner itu.
(28) [Daud Menangisi Abner] Kemudian Daud mendengar kejadian itu lalu mengatakan, “Kerajaanku dan aku tidak bersalah atas kematian Abner anak Ner itu. TUHAN mengetahuinya.
(29) Biarlah itu ditanggung oleh Yoab sendiri dan seluruh kaum keluarganya. Biarlah dalam keturunan Yoab tidak putus-putusnya ada orang yang mengeluarkan lelehan, yang sakit kusta, yang bertongkat, yang tewas oleh pedang atau yang kekurangan makanan."
(29) Biarlah Yoab dan seluruh keluarganya dihukum karena perbuatannya itu. Semoga dalam keluarga Yoab turun-temurun selalu ada orang yang menderita penyakit kulit yang mengerikan, atau laki-laki yang tak bertenaga, atau yang tewas dalam pertempuran atau yang kekurangan makanan!"
(29) Yoab dan seluruh keluarganya bertanggung jawab atas kejadian itu, dan mereka akan terkutuk. Banyak kesusahan akan terjadi atas keluarga Yoab. Orangnya menderita penyakit kusta, lumpuh, terbunuh dalam peperangan, dan kelaparan.”
(30) Demikianlah Yoab dan Abisai, adiknya, membunuh Abner, karena ia telah membunuh Asael, adik mereka, di Gibeon dalam pertempuran.
(30) Demikianlah Yoab dan Abisai adiknya, membalas dendam kepada Abner karena Abner telah membunuh Asael adik mereka dalam pertempuran di Gibeon.
(30) Yoab dan saudaranya Abisai telah membunuh Abner karena Abner telah membunuh Asael saudara mereka dalam pertempuran di Gibeon.
(31) Dan berkatalah Daud kepada Yoab dan kepada segala rakyat yang bersama-sama dengan dia: "Koyakkanlah pakaianmu dan lilitkanlah pada tubuhmu kain kabung dan merataplah di depan mayat Abner." Raja Daud sendiripun berjalan di belakang usungan mayat.
(31) Kemudian Daud memerintahkan kepada Yoab dan anak buahnya supaya menyobek pakaian mereka, dan memakai kain kabung serta meratapi Abner. Dan waktu mengantar jenazah, Raja Daud sendiri berjalan di belakang peti jenazah.
(31) Daud berkata kepada Yoab dan seluruh rakyat yang bersama dia, “Robeklah pakaianmu dan pakai pakaian berkabung. Tangisilah Abner.” Raja Daud berjalan mengikuti mayatnya sepanjang jalan sampai ke kuburan. Mereka menguburkan Abner di Hebron. Raja berteriak dan menangis di atas kuburan Abner dan demikian juga umat itu.
(32) Ketika orang menguburkan Abner di Hebron, maka menangislah raja dengan suara nyaring pada kubur Abner dan seluruh rakyatpun menangis.
(32) Abner dikubur di Hebron, dan raja serta seluruh rakyat menangis dengan nyaring di depan kuburan itu.
(32) (3:31)
(33) Karena Abner raja mengucapkan nyanyian ratapan ini: "Apakah Abner harus mati seperti orang bebal?
(33) Setelah itu Daud meratap untuk Abner, katanya, "Haruskah Abner mati sebagai orang dungu?
(33) Raja Daud menyanyikan ratapan ini pada acara penguburan Abner: “Apakah Abner harus mati seperti seorang yang tidak patuh pada hukum?
(34) Tanganmu tidak terikat dan kakimu tidak dirantai. Engkau gugur seperti orang gugur oleh orang-orang durjana." Dan seluruh rakyat itu makin menangis karena dia.
(34) Tangannya tak terikat, dan kakinya tak terbelenggu. Ia mati tertikam oleh orang yang jahat dan kejam." Lalu seluruh rakyat menangisi Abner lebih keras lagi.
(34) Ya Abner, tanganmu tidak diikat, kakimu tidak dirantai. Tidak, Abner, orang jahat membunuhmu.” Kemudian semua orang menangis lagi karena Abner.
(35) Seluruh rakyat datang menawarkan kepada Daud untuk makan roti selagi hari siang, tetapi Daud bersumpah, katanya: "Kiranya Allah menghukum aku, bahkan lebih lagi dari pada itu, jika sebelum matahari terbenam aku mengecap roti atau apapun."
(35) Sepanjang hari orang-orang berusaha membujuk Daud supaya makan sedikit, tetapi ia bersumpah, "Kiranya Allah membunuh aku, jika aku makan sebelum matahari terbenam!"
(35) Sepanjang hari rakyat datang menawarkan kepada Daud untuk makan sesuatu, namun Daud bersumpah dan berkata, “Kiranya Allah menghukum aku jika aku memakan roti atau apa pun sebelum matahari terbenam.”
(36) Ketika seluruh rakyat melihat hal itu, mereka menganggap hal itu baik, seperti segala sesuatu yang dilakukan raja dianggap baik oleh seluruh rakyat.
(36) Mendengar hal itu rakyat merasa senang. Memang, apa saja yang dilakukan Raja Daud, membuat hati mereka senang.
(36) Semua orang melihat hal itu dan menyetujui tindakan Raja Daud.
(37) Maka tahulah seluruh rakyat dan seluruh Israel pada hari itu, bahwa pembunuhan Abner bin Ner bukanlah rancangan raja.
(37) Pada hari itu seluruh rakyat Daud dan seluruh bangsa Israel mengerti, bahwa raja tidak menghendaki pembunuhan terhadap Abner itu.
(37) Seluruh orang Yehuda dan Israel mengerti bahwa Raja Daud tidak membunuh Abner anak Ner itu.
(38) Kemudian berkatalah raja kepada para pegawainya: "Tidak tahukah kamu, bahwa pada hari ini gugur seorang pemimpin, seorang besar, di Israel?
(38) Kata raja kepada para pengiringnya, "Tidak tahukah kamu bahwa pada hari ini seorang pemimpin besar di Israel telah gugur?
(38) Raja Daud berkata kepada para komandannya, “Kamu tahu bahwa seorang pemimpin penting di Israel telah meninggal.
(39) Tetapi aku ini sekarang masih lemah, sekalipun sudah diurapi menjadi raja, sedang orang-orang itu, yakni anak-anak Zeruya, melebihi aku dalam kekerasan. Kiranya TUHAN membalas kepada orang yang berbuat jahat setimpal dengan kejahatannya."
(39) Meskipun aku ini raja yang dipilih oleh Allah, tetapi sekarang aku merasa lemah. Anak-anak Zeruya itu terlalu kejam. Aku tak sanggup menguasai mereka. Semoga TUHAN menghukum penjahat-penjahat itu, setimpal dengan perbuatan mereka!"
(39) Dan pada hari itulah aku diurapi menjadi raja. Anak-anak Zeruya menyebabkan banyak kesulitan bagiku. Kiranya TUHAN sajalah yang memberi hukuman yang setimpal atas perbuatannya.”
2 Samuel / 2 Samuel / 사무엘하
12
- 3 -
456789101112131415161718192021222324