www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
1 Raja Raja / 1 Kings / 열왕기상
123456
- 7 -
8910111213141516171819202122
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
English Amplified 2015

[Versi Mudah Dibaca 2006]
7:1-12 = Istana Salomo
(2Taw 3:1-14)
(1) Salomo mendirikan istananya sampai tiga belas tahun lamanya, barulah selesai seluruh istananya itu.
(1) Salomo membangun juga istana untuk dirinya. Pembangunan istana itu makan waktu tiga belas tahun.
(1) {Solomon's Palace}Now Solomon built his own house (palace) in thirteen years, and he finished all of his house [in that time].
(2) Ia mendirikan gedung "Hutan Libanon", seratus hasta panjangnya dan lima puluh hasta lebarnya dan tiga puluh hasta tingginya, disangga oleh tiga jajar tiang kayu aras dengan ganja kayu aras di atas tiang itu.
(2) Di istana itu Salomo membuat ruangan yang disebut "Balai Hutan Libanon". Ukurannya: panjang 44 meter, lebar 22 meter, dan tinggi 13,5 meter. Balai itu mempunyai tiga jajar tiang dari kayu cemara Libanon; tiap jajar terdiri dari lima belas tiang dan di atasnya dipasang kasau-kasau dari kayu cemara Libanon. Langit-langitnya terbuat dari kayu yang sama dan menutupi kasau-kasau itu.
(2) He also built the House of the Forest of Lebanon; its length was a hundred cubits (150 ft.), its width fifty cubits (75 ft.), and its height thirty cubits (45 ft.), upon four rows of cedar pillars, with cedar beams upon the pillars.
(3) Gedung itu ditutup dari atas dengan langit-langit kayu aras, di atas balok-balok melintang yang disangga oleh tiang-tiang itu, empat puluh lima jumlahnya, yakni lima belas sejajar.
(3) (7:2)
(3) And it was covered with cedar [as a roof] on the supporting beams that were upon the forty-five pillars, fifteen in each row.
(4) Ada pula tiga jajar jendela berbidai, jendela berhadapan dengan jendela, tiga kali.
(4) Pada dinding kiri dan kanan balai itu terdapat jendela-jendela: tiga deretan pada dinding yang satu berhadapan dengan tiga deretan pada dinding yang lainnya. Bingkai pintu-pintu dan jendela-jendelanya berbentuk empat persegi panjang.
(4) There were artistic window frames in three rows, and window was opposite window in three tiers.
(5) Dan semua pintu dan jendela segi empat bangunnya; jendela berhadapan dengan jendela, tiga kali.
(5) (7:4)
(5) All the doorways and doorposts [and windows] had squared [artistic] frames, and window was opposite window in three tiers.
(6) Ia membuat juga Balai Saka, lima puluh hasta panjangnya dan tiga puluh hasta lebarnya, dengan di sebelah depannya sebuah balai lagi yang bertiang dan bertangga di sebelah depannya.
(6) Salomo juga membangun "Balai Pilar". Panjang balai itu 22 meter dan lebarnya 13,5 meter. Di depan balai itu ada serambi yang berpilar dan bertangga.
(6) He also made the Hall of Pillars; its length was fifty cubits (75 ft.) and its width thirty cubits (45 ft.). There was a porch in front, and pillars and a threshold in front of them.
(7) Dibuatnya juga Balai Singgasana, tempat ia memutuskan hukum, balai pengadilan, yang ditutupi dengan kayu aras dari lantai sampai ke balok langit-langit.
(7) Balai yang lain ialah "Balai Tahta" yang disebut juga Balai Pengadilan. Balai ini dari lantai sampai ke kasau-kasaunya dilapisi dengan kayu cemara Libanon. Di balai inilah Salomo memutuskan perkara-perkara pengadilan.
(7) He made the hall for the throne where he was to judge, the Hall of Judgment; it was paneled with cedar from [one] floor to [another] floor.
(8) Dan gedung kediamannya sendiri, di pelataran yang lain, lebih ke sebelah dalam lagi dari balai itu, adalah sama buatannya. Dan bagi anak Firaun, yang diambil Salomo menjadi isterinya, dibuatnya juga sebuah gedung sama dengan balai itu.
(8) Tempat tinggal Salomo dibuat seperti gedung-gedung lainnya dan terdapat di pelataran lain di belakang Balai Pengadilan. Untuk istrinya, yaitu putri raja Mesir, Salomo membangun juga gedung yang serupa.
(8) His house where he was to live, the other courtyard behind the hall, was of similar workmanship. Solomon also made a house like this hall for Pharaoh's daughter, whom he had married.
(9) Tembok dari semuanya ini dibuat dari batu yang mahal-mahal, yang sesuai dengan ukuran batu pahat digergaji dengan gergaji dari sebelah dalam dan dari sebelah luar, dari dasar sampai ke atas, dan juga dari tembok luar sampai kepada tembok pelataran besar.
(9) Semua bangunan itu, termasuk pelataran besarnya, dari pondasinya sampai ke atapnya, dibuat dari batu yang bagus-bagus. Batu-batu itu disiapkan di tambang batu, dan dipotong menurut ukuran; bagian dalam dan bagian luarnya diratakan dengan gergaji.
(9) All these were of expensive stones, of stone cut according to measure, sawed with saws, inside and outside; even from the foundation to the coping, and from the outside to the great courtyard.
(10) Bahkan dasar gedung-gedung itu dari batu yang mahal-mahal, batu yang besar-besar, batu yang sepuluh hasta dan batu yang delapan hasta.
(10) Pondasi gedung-gedung itu dibuat dari batu-batu besar yang berharga. Batu-batu itu ada yang 3,5 meter panjangnya, ada pula yang empat meter.
(10) The foundation was of expensive stones, large stones, stones of ten cubits and stones of eight cubits.
(11) Di bagian atas ada batu yang mahal-mahal, berukuran batu pahat, dan kayu aras juga.
(11) Di atasnya dipasang batu-batu lain yang berharga dan dipotong menurut ukuran, lalu ditutup dengan kayu cemara Libanon.
(11) And above [the foundation] were expensive stones, stones cut according to measure, and cedar.
(12) Sekeliling pelataran besar ada tembok dari tiga jajar batu pahat dan satu jajar balok kayu aras; demikian juga sekeliling pelataran dalam rumah TUHAN dan balainya.
(12) Tembok pelataran istana dan tembok pelataran dalam di Rumah TUHAN serta tembok balai di bagian depan Rumah TUHAN, masing-masing terdiri dari satu lapisan kayu cemara Libanon di atas tiap tiga lapisan batu.
(12) So the great courtyard all around had three rows of cut stone and a row of cedar beams like the inner courtyard of the house of the LORD, and the porch of the house.
7:13-51 = Benda-benda logam Bait Suci
(2Taw 2:13-14; 3:15-5:1)
(13) Kemudian raja Salomo menyuruh orang menjemput Hiram dari Tirus.
(13) Di kota Tirus ada seorang laki-laki bernama Huram. Ia benar-benar ahli dan banyak berpengalaman dalam membuat segala macam barang perunggu. Almarhum ayahnya adalah orang Tirus dan juga ahli dalam barang-barang perunggu. Ibunya dari suku Naftali. Raja Salomo telah menyuruh orang pergi menjemput Huram untuk datang dan mengepalai seluruh pekerjaan pembuatan barang perunggu. Maka datanglah Huram dan mengerjakan apa yang diminta oleh Salomo.
(13) {Hiram's Work in the Temple}Now King Solomon sent word and brought Hiram [a skilled craftsman] from Tyre.
(14) Dia adalah anak seorang janda dari suku Naftali, sedang ayahnya orang Tirus, tukang tembaga; ia penuh dengan keahlian, pengertian dan pengetahuan untuk melakukan segala pekerjaan tembaga; ia datang kepada raja Salomo, lalu melakukan segala pekerjaan itu bagi raja.
(14) (7:13)
(14) He was the son of a widow from the tribe of Naphtali, and his father was a man of Tyre, a craftsman in bronze. Hiram was filled with wisdom, understanding, and skill for doing any [kind of] work in bronze. So he came to King Solomon and did all his [bronze] work.
(15) Ia membentuk dua tiang tembaga, tinggi tiang yang satu delapan belas hasta dan dapat dililit oleh tali yang dua belas hasta panjangnya; tiang yang kedua demikian juga.
(15) Huram membuat dua tiang perunggu masing-masing tingginya 8 meter, lingkarnya 5,3 meter, dan tebal perunggunya 7,4 sentimeter. Tiang-tiang itu kosong di dalamnya.
(15) He cast the two pillars of bronze; the one pillar was eighteen cubits high, and a [measuring] line of twelve cubits measured the circumference of both.
(16) Dibuatnya juga dua ganja untuk ditaruh di kepala tiang-tiang itu, dari tembaga tuangan, tinggi ganja yang satu lima hasta dan tinggi ganja yang kedua lima hasta.
(16) Untuk tiang-tiang itu ia membuat dua kepala tiang dari perunggu, masing-masing tingginya 2,2 meter
(16) He also made two capitals (crowns) of cast bronze to put on the tops of the pillars; the height of one capital was five cubits, and the height of the other capital was five cubits.
(17) Dibuatnya pula dua jala-jala untuk ganja yang ada di kepala tiang itu--jala-jala itu semacam kawat berpilin, semacam untaian rantai--satu jala-jala untuk ganja yang satu dan satu jala-jala untuk ganja yang kedua.
(17) berbentuk bunga bakung setinggi 1,8 meter. Setiap kepala tiang itu dihias dengan dua jajar buah delima dari perunggu. Semuanya ada dua ratus buah delima pada setiap kepala tiang. Lalu Huram membuat anyaman rantai dari perunggu dan menaruhnya di atas tiang-tiang itu. Ada tujuh anyaman rantai di atas setiap tiang, dan di atas anyaman rantai itu pula ada sebuah alas bundar. Di atas alas bundar inilah
(17) There were nets of network (lattice-work) and twisted threads (wreaths) of chainwork for the capitals which were on the tops of the pillars, seven for one capital and seven for the other.
(18) Kemudian dibuatnya juga buah-buah delima, dua jajar berkeliling pada jala-jala yang satu, untuk menutupi ganja yang di ujung tiang itu, dan demikian pula dibuatnya pada ganja yang kedua.
(18) (7:17)
(18) So Hiram made the pillars [in this manner], and two rows around on the one network to cover the capitals which were on the top of the pomegranates; and he did the same for the other capital.
(19) Dan ganja yang di kepala tiang dekat balai depan itu berbentuk bunga bakung, tingginya empat hasta,
(19) (7:17)
(19) The capitals which were upon the top of the pillars in the porch were of lily work (design), four cubits.
(20) yakni ganja-ganja yang di atas kedua tiang itu, di sebelah atas sekali, lewat jala-jala yang meliliti perut ganja itu; dan buah-buah delima ada dua ratus berjajar berkeliling pada ganja yang satu, demikian juga pada yang kedua.
(20) (7:17)
(20) The capitals were on the two pillars and also above and close to the rounded projection which was beside the network. There were two hundred pomegranates in rows around both capitals.
(21) Kemudian tiang-tiang itu didirikannya dekat balai ruang besar. Ketika ia mendirikan tiang kanan, ia menamainya Yakhin; ketika ia mendirikan tiang kiri, ia menamainya Boas.
(21) kepala-kepala tiang yang berbentuk bunga bakung itu dipasang pada tiang-tiang itu. Tiang-tiang itu ditempatkan di depan pintu masuk ke Rumah TUHAN--satu di sebelah selatan, yang lainnya di sebelah utara. Yang di sebelah selatan dinamakan Yakhin, dan yang di sebelah utara dinamakan Boas. Demikianlah Huram menyelesaikan pembuatan tiang-tiang itu.
(21) Hiram set up the pillars at the porch of the temple; he set up the right pillar and named it Jachin (may he establish), and he set up the left pillar and named it Boaz (in it is strength).
(22) Dan setelah bentukan bunga bakung itu ditaruh di kepala tiang-tiang itu, maka siaplah pekerjaan membuat tiang-tiang itu.
(22) (7:21)
(22) On the tops of the pillars was lily work (design). So the work of the pillars was finished.
(23) Kemudian dibuatnyalah "laut" tuangan yang sepuluh hasta dari tepi ke tepi, bundar keliling, lima hasta tingginya, dan yang dapat dililit berkeliling oleh tali yang tiga puluh hasta panjangnya.
(23) Kemudian Huram membuat sebuah bejana perunggu yang bundar, dengan ukuran sebagai berikut: dalamnya 2,2 meter, garis tengahnya 4,4 meter dan lingkarnya 13,2 meter.
(23) Now he made the Sea (basin) of cast metal, ten cubits from brim to brim, circular in form, five cubits high and thirty cubits in circumference.
(24) Dan di bawah tepinya ada gambar buah labu yang mengelilinginya sama sekali, sepuluh dalam sehasta, merangkum "laut" itu berkeliling; labu itu dua jajar, dituang setuangan dengan bejana itu.
(24) Sekeliling tepi luarnya dihias dengan dua jajar buah labu, yang dicor bersama-sama dengan bejana itu.
(24) Under its brim were gourds encircling it ten to a cubit, completely surrounding the Sea; the gourds were in two rows, cast in one piece with it.
(25) "Laut" itu menumpang di atas dua belas lembu, tiga menghadap ke utara dan tiga menghadap ke barat, tiga menghadap ke selatan dan tiga menghadap ke timur; "laut" itu menumpang di atasnya, sedang segala buntut lembu itu menuju ke dalam.
(25) Bejana itu ditempatkan di atas punggung dua belas sapi perunggu--tiga menghadap ke utara, tiga ke selatan, tiga ke barat, dan tiga ke timur.
(25) It stood on twelve oxen, three facing north, three west, three south, and three east; the Sea was set on top of them, and all their rear parts pointed inward.
(26) Tebal "laut" itu setapak tangan dan tepinya serupa tepi piala, seperti bunga bakung yang berkembang. "Laut" itu dapat memuat dua ribu bat air.
(26) Tebal bejana itu 75 milimeter. Tepinya serupa tepi cangkir yang melengkung keluar mirip bunga bakung yang mekar. Bejana itu dapat memuat kira-kira 40.000 liter.
(26) It was a hand width thick, and its brim was made like the brim of a cup, like a lily blossom. It held two thousand baths.
(27) Selanjutnya dibuatnya sepuluh kereta penopang dari tembaga, satu kereta empat hasta panjangnya, empat hasta lebarnya dan tiga hasta tingginya.
(27) Huram juga membuat sepuluh kereta perunggu, masing-masing panjangnya 1,8 meter, lebarnya 1,8 meter, tingginya 1,3 meter.
(27) Then Hiram made ten bronze stands [for smaller basins]; the length of each stand was four cubits, its width was four cubits and its height was three cubits.
(28) Beginilah bentuk kereta penopang itu: ada papan penutupnya dan papan itu diapit oleh bingkai.
(28) Kereta-kereta itu terdiri dari papan-papan persegi yang dipasang dalam bingkai.
(28) This was the design of the stands: they had borders between the frames.
(29) Dan pada papan penutup yang diapit oleh bingkai itu ada singa, lembu dan kerub, dan demikian juga pada bingkai itu; di sebelah atas dan di sebelah bawah singa dan lembu itu ada karangan-karangan bunga yang tergantung.
(29) Papan-papan itu dihias dengan ukiran singa, sapi dan kerub. Pada bingkai-bingkainya--di atas dan di bawah gambar-gambar singa dan sapi itu--tergantung ukiran rangkaian bunga.
(29) On the borders between the frames were lions, oxen, and cherubim; and on the frames there was a pedestal above. Beneath the lions and oxen were borders of hanging work.
(30) Pada satu kereta penopang ada empat roda tembaga dengan poros tembaga; dan pada keempat penjurunya ada sangga untuk menyangga bejana pembasuhan; sangga-sangga itu dituang dan di sebelah luar setiap sangga ada karangan bunga.
(30) Setiap kereta itu mempunyai empat roda perunggu dengan poros roda dari perunggu juga. Pada keempat sudut kereta itu ada tiang penahan baskom dari perunggu dengan hiasan rangkaian bunga di sebelah luarnya.
(30) Now each stand had four bronze wheels with bronze axles, and its four feet had supports [for a basin]. Beneath the basin were cast supports with borders at each side.
(31) Dan mulut kereta penopang itu ada di sebelah dalam sangga-sangga itu, menonjol ke atas satu hasta; mulutnya itu bundar, buatannya sebagai tumpuan, dan dalamnya satu setengah hasta; juga pada mulutnya itu ada ukiran, tetapi papan-papan penutupnya empat persegi, jadi tidak bundar.
(31) Bagian atas keempat tiang penahan itu dihubungkan oleh sebuah bingkai bundar untuk penahan baskomnya. Tiang-tiang penahan itu menonjol setinggi 44 sentimeter di atas papan persegi itu, dan 22 sentimeter di bawahnya. Pada mulut bingkai itu ada ukiran.
(31) Its opening inside the crown at the top measured a cubit, and its opening was round like the design of a pedestal, a cubit and a half. Also on its opening were carvings, and their borders were square, not round.
(32) Keempat roda itu ada di bawah papan penutup, dan tangan-tangan roda itu ada pada kereta penopang itu; dan tinggi satu roda ialah satu setengah hasta.
(32) Tinggi roda-rodanya 66 sentimeter; letaknya di bawah papan-papan. Poros rodanya dengan keretanya merupakan satu bagian.
(32) Underneath the borders were four wheels, and the axles of the wheels were on the stand. And the height of a wheel was a cubit and a half.
(33) Dan buatan roda itu seperti buatan roda kereta; tetapi tangan-tangannya, lingkarnya, jari-jarinya dan napnya, semuanya tuangan.
(33) Roda-rodanya itu serupa dengan roda kereta perang; lingkar roda, jari-jari, poros dan pusat jari-jari rodanya semuanya terbuat dari perunggu.
(33) The wheels were made like a chariot wheel: their axles, their rims, their spokes, and their hubs were all cast.
(34) Keempat sangga pada keempat sudut setiap kereta penopang adalah seiras dengan kereta itu.
(34) Ada empat tiang penahan pada setiap sudut bagian bawah kereta itu. Tiang-tiang itu merupakan satu bagian dengan keretanya.
(34) Now there were four supports at the four corners of each stand; the supports were part of the stand itself.
(35) Dan di sebelah atas kereta penopang itu ada leher bundar berkeliling, setengah hasta tingginya; di sebelah atas kereta itu ada pula topang-topang dan papan penutup yang seiras dengan dia.
(35) Di sekeliling bagian atas kereta itu ada pinggiran selebar 22 sentimeter. Tiang penahannya dan papan-papannya semuanya merupakan satu bagian dengan keretanya.
(35) On the top of the stand there was a circular piece half a cubit high, and on the top of the stand its supports and borders were part of it.
(36) Maka pada muka topang-topangnya itu dan pada papan-papan penutupnya diukirkannyalah kerub, singa dan pohon korma, masing-masing menurut tempat yang ada, dan karangan bunga sekeliling.
(36) Tiang-tiang penahan dan papan-papan itu dihiasi dengan gambar kerub, singa, dan pohon palem di mana saja ada tempat yang kosong untuk itu, disertai rangkaian bunga sekelilingnya.
(36) And on the surface of its supports and its borders Hiram engraved cherubim, lions, and palm-shaped decorations, according to the [available] space for each, with borders all around.
(37) Demikianlah dikerjakannya kesepuluh kereta penopang itu; tuangannya sama, ukurannya sama dan potongannya sama semuanya.
(37) Demikianlah caranya kereta-kereta itu dibuat. Semuanya serupa--bentuk dan ukurannya.
(37) He made the ten stands like this: they all had one casting, one measure, and one form.
(38) Lagipula dibuatnya sepuluh bejana pembasuhan dari tembaga: setiap bejana dapat memuat empat puluh bat air, setiap bejana empat hasta besarnya dan ada satu bejana di atas setiap kereta dari kesepuluh kereta penopang itu.
(38) Huram membuat juga sepuluh baskom besar, satu untuk setiap kereta. Tiap baskom itu mempunyai garis tengah 1,8 meter dan dapat memuat 800 liter air.
(38) Then he made ten basins of bronze; each basin held forty baths and was four cubits, and there was one basin on each of the ten stands.
(39) Lima kereta penopang ditaruhnya pada sisi kanan rumah itu dan lima pada sisi kirinya; tetapi "laut" itu ditaruhnya pada sisi kanan rumah itu, arah tenggara.
(39) Huram menaruh lima kereta di sebelah selatan Rumah TUHAN, dan lima di sebelah utara. Bejana perunggu diletakkannya di sudut sebelah tenggara.
(39) Then he placed the bases, five on the right [or south] side of the house and five on the left [or north] side; and he set the Sea [of cast metal] on the right side of the house toward the southeast.
(40) Dan Hiram membuat juga kuali-kuali, penyodok-penyodok dan bokor-bokor penyiraman. Demikianlah Hiram menyelesaikan segala pekerjaan yang harus dilakukannya bagi raja Salomo di rumah TUHAN,
(40) Huram membuat juga kuali-kuali, sekop-sekop dan mangkuk-mangkuk. Sesudah itu selesailah seluruh pekerjaannya bagi Raja Salomo untuk Rumah TUHAN. Inilah perlengkapan yang telah dibuatnya: Dua tiang besar; Dua kepala tiang berbentuk mangkuk yang ditempatkan di atas kedua tiang itu; Anyaman rantai pada setiap kepala tiang; Empat ratus delima perunggu yang disusun dalam dua jajar sekeliling anyaman rantai pada setiap kepala tiang; Sepuluh kereta; Sepuluh baskom besar; Bejana perunggu; Dua belas sapi perunggu yang menopang bejana itu; Kuali-kuali, sekop-sekop dan mangkuk-mangkuk. Semua perlengkapan untuk Rumah TUHAN itu, yang dibuat Huram untuk Raja Salomo, dibuat dari perunggu, dan digosok sampai berkilap.
(40) Now Hiram made the basins and the shovels and the bowls. So Hiram finished all the work which he did for King Solomon on the house of the LORD:
(41) yakni kedua tiang dengan kedua bulatan ganja yang di kepala tiang itu, dan kedua jala-jala yang menutup kedua bulatan ganja itu;
(41) (7:40)
(41) the two pillars and the [two] bowls of the capitals which were on the top of the two pillars, and the two networks to cover the two bowls of the capitals which were on top of the pillars;
(42) keempat ratus buah delima untuk kedua jala-jala itu, dua jajar buah delima untuk satu jala-jala guna menutupi kedua bulatan ganja yang di atas tiang itu;
(42) (7:40)
(42) and the four hundred pomegranates for the two networks, two rows of pomegranates for each network to cover the two bowls of the capitals that were on the tops of the pillars;
(43) kesepuluh kereta penopang dan kesepuluh bejana pembasuhan yang di atas kereta itu;
(43) (7:40)
(43) the ten stands and the ten basins on the stands;
(44) "laut" yang satu itu dan kedua belas lembu yang di bawah "laut" itu;
(44) (7:40)
(44) one Sea (basin), and the twelve oxen under the Sea;
(45) kuali-kuali, penyodok-penyodok dan bokor-bokor penyiraman; segala perlengkapan yang dibuat Hiram bagi raja Salomo di rumah TUHAN itu adalah dari tembaga yang diupam.
(45) (7:40)
(45) the pails, the shovels, and the bowls; all these utensils which Hiram made for King Solomon in the house of the LORD were of polished bronze.
(46) Raja menuang semuanya itu di Lembah Yordan di dalam tanah liat antara Sukot dan Sartan.
(46) Raja menyuruh membuat barang-barang itu di pengecoran logam antara Sukot dan Sartan di Lembah Yordan.
(46) In the plain of the Jordan [River] the king cast them, in the clay ground between Succoth and Zarethan.
(47) Dan Salomo membiarkan segala perlengkapan itu tidak ditimbang karena jumlahnya yang amat besar; berat tembaga itu tidaklah terhitung.
(47) Salomo tidak menyuruh menimbang barang-barang perunggu itu, sebab jumlahnya terlalu banyak. Jadi, berat barang-barang itu tidak diketahui.
(47) Solomon left all the utensils unweighed, because there were so many; the weight of the bronze could not be determined.
(48) Salomo membuat juga segala perlengkapan yang ada di rumah TUHAN, yakni mezbah emas dan meja emas tempat menaruh roti sajian;
(48) Raja Salomo juga menyuruh membuat perlengkapan-perlengkapan lain dari emas untuk Rumah TUHAN. Inilah perlengkapan-perlengkapan yang dibuatnya itu: Mezbah; Meja untuk roti yang dipersembahkan kepada Allah; Sepuluh kaki pelita yang ditempatkan di depan Ruang Mahasuci yaitu lima di sebelah selatan dan lima di sebelah utara; Bunga-bunga; Pelita-pelita; Sepit-sepit; Cangkir-cangkir; Alat pemadam pelita; Mangkuk-mangkuk; Piring-piring untuk dupa; Piring-piring untuk bara; Engsel-engsel untuk pintu Ruang Mahasuci dan pintu-pintu luar Rumah TUHAN.
(48) Solomon made all the [other] furniture which was in the house of the LORD: the [incense] altar of gold; the table of gold on which was the bread of the Presence;
(49) kandil-kandil dari emas murni, lima di sebelah kanan dan lima di sebelah kiri, di depan ruang belakang; kembang-kembangnya, lampu-lampunya dan sepit-sepitnya, dari emas;
(49) (7:48)
(49) the lampstands of pure gold, five on the right side and five on the left, in front of the Holy of Holies (inner sanctuary); with the flowers, the lamps, and the tongs of gold;
(50) pasu-pasunya, pisau-pisaunya, bokor-bokor penyiramannya, cawan-cawannya dan perbaraan-perbaraannya, dari emas murni; engsel-engsel untuk pintu ruang dalam, yakni tempat maha kudus, dan engsel-engsel untuk pintu ruang besar Bait Suci, dari emas.
(50) (7:48)
(50) the cups, snuffers, bowls, spoons, firepans—of pure gold; and the hinges of gold [both] for the doors of the inner house, the Holy of Holies, and for the doors of the house, the main room [the Holy Place].
(51) Maka genaplah segala pekerjaan yang dilakukan Salomo di rumah TUHAN itu. Kemudian Salomo memasukkan barang-barang kudus Daud, ayahnya, dan menaruh perak, emas dan barang-barang itu dalam perbendaharaan rumah TUHAN.
(51) Setelah Raja Salomo selesai membangun Rumah TUHAN, ia menyimpan di dalam gudang-gudang rumah itu semua perak, emas, dan barang-barang lain yang telah dipersembahkan oleh Daud ayahnya kepada TUHAN.
(51) So all the work that King Solomon did on the house of the LORD was completed. Solomon brought in the things which David his father had dedicated—the silver, the gold, and the utensils—and he put them in the treasuries of the Lord's house.
1 Raja Raja / 1 Kings / 열왕기상
123456
- 7 -
8910111213141516171819202122