www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
2 Tawarikh / 2 Chronicles / 역대하
123456789101112131415161718192021222324252627282930313233
- 34 -
3536
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
Versi Mudah Dibaca 2006

[English Amplified 2015]
34:1-7 = Raja Yosia - Pembaharuan yang dilakukan Yosia
(2Raj 22:1-2; 23:4-20)
(1) Yosia berumur delapan tahun pada waktu ia menjadi raja dan tiga puluh satu tahun lamanya ia memerintah di Yerusalem.
(1) Yosia berumur 8 tahun ketika ia menjadi raja Yehuda, dan ia memerintah di Yerusalem 31 tahun lamanya.
(1) [Yosia, Raja Yehuda] Yosia berumur 8 tahun ketika diangkat menjadi Raja. Ia menjadi raja selama 31 tahun di Yerusalem.
(2) Ia melakukan apa yang benar di mata TUHAN dan hidup seperti Daud, bapa leluhurnya, dan tidak menyimpang ke kanan atau ke kiri.
(2) Ia melakukan yang menyenangkan hati TUHAN; ia mengikuti teladan Raja Daud leluhurnya, dan mentaati seluruh hukum Allah dengan sepenuhnya.
(2) Cara hidupnya berkenan pada TUHAN, dia selalu melakukan yang benar seperti yang dilakukan Daud nenek moyangnya. Yosia tidak pernah mengubah cara hidupnya.
(3) Pada tahun kedelapan dari pemerintahannya, ketika ia masih muda belia, ia mulai mencari Allah Daud, bapa leluhurnya, dan pada tahun kedua belas ia mulai mentahirkan Yehuda dan Yerusalem dari pada bukit-bukit pengorbanan, tiang-tiang berhala, patung-patung pahatan dan patung-patung tuangan.
(3) Setelah 8 tahun menjadi raja, pada usia sangat muda, Yosia mulai beribadat kepada Allah yang disembah oleh Raja Daud leluhurnya. Empat tahun kemudian ia mulai menghancurkan tempat-tempat penyembahan berhala, patung-patung Dewi Asyera, dan berhala-berhala lainnya.
(3) Pada tahun kedelapan masa pemerintahan Yosia sebagai raja, ia mulai mengikuti Allah, yang diikuti nenek moyangnya Daud. Ia masih muda ketika mulai taat kepada Allah. Pada tahun kedua belas pemerintahannya dia memusnahkan tempat-tempat tinggi, tiang-tiang Asyera, dan berhala yang dipahat dan patung yang dicetak dalam tuangan dari Yehuda dan Yerusalem.
(4) Mezbah-mezbah para Baal dirobohkan di hadapannya; ia menghancurkan pedupaan-pedupaan yang ada di atasnya; ia meremukkan dan menghancurluluhkan tiang-tiang berhala, patung-patung pahatan dan patung-patung tuangan, dan menghamburkannya ke atas kuburan orang-orang yang mempersembahkan korban kepada berhala-berhala itu.
(4) Patung-patung dan berhala-berhala itu dihancurluluhkan oleh anak buah Yosia lalu serbuknya mereka hamburkan ke atas kuburan orang-orang yang mempersembahkan kurban kepada berhala-berhala itu. Mezbah-mezbah Baal dan mezbah-mezbah dupa yang terdapat di situ mereka robohkan.
(4) Orang menghancurkan mezbah-mezbah bagi dewa Baal. Mereka melakukannya di hadapan Yosia. Kemudian memecahkan pedupaan yang menjulang tinggi di atasnya. Ia menghancurkan berhala-berhala yang dipahat dan yang dicetak dalam tuangan. Dia menghancurkan berhala-berhala itu menjadi serpihan dan menaburkannya ke atas kuburan orang yang menyembah dewa Baal.
(5) Tulang-tulang para imam dibakarnya di atas mezbah-mezbah mereka. Demikianlah ia mentahirkan Yehuda dan Yerusalem.
(5) Kemudian Yosia membakar di atas mezbah itu tulang-tulang para imam yang melayani berhala-berhala itu. Dengan demikian ia membuat Yehuda dan Yerusalem layak lagi beribadat kepada TUHAN.
(5) Yosia juga membakar tulang imam-imam yang melayani dewa Baal di atas mezbah-mezbah. Begitulah caranya menghancurkan berhala-berhala dan penyembahannya dari Yehuda dan Yerusalem.
(6) Juga di kota-kota Manasye, Efraim dan Simeon, sampai di kota-kota Naftali, yang di mana-mana telah menjadi reruntuhan,
(6) Hal yang sama dilakukannya juga di kota-kota dan di daerah-daerah yang telah hancur di wilayah Manasye, Efraim, dan Simeon, sampai ke Naftali di utara.
(6) Yosia melakukan hal yang sama di kota Manasye, Efraim, Simeon, dan sepanjang jalan ke Naftali. Ia juga melakukannya terhadap puing-puing yang ada di sekitar kota-kota itu.
(7) ia merobohkan segala mezbah dan tiang berhala, meremukkan segala patung pahatan serta menghancurluluhkannya, dan menghancurkan semua pedupaan di seluruh tanah Israel. Sesudah itu ia kembali ke Yerusalem.
(7) Mezbah-mezbah dan patung-patung Asyera di seluruh Kerajaan Utara dirobohkan oleh Yosia, lalu patung-patungnya dan semua mezbah dupa dihancurkannya. Kemudian pulanglah Yosia ke Yerusalem.
(7) Yosia memusnahkan semua mezbah dan tiang Asyera. Ia membinasakan berhala-berhala berkeping-keping. Ia meruntuhkan semua pedupaan yang dipakai untuk menyembah Baal di seluruh negeri Israel. Kemudian dia kembali ke Yerusalem.
34:8-33 = Kitab Taurat ditemukan kembali
(2Raj 22:3-23:3)
(8) Pada tahun kedelapan belas dari pemerintahannya, setelah selesai mentahirkan negeri dan rumah TUHAN, ia menyuruh Safan bin Azalya, dan Maaseya, penguasa kota, serta Yoah bin Yoahas, bendahara negara, untuk memperbaiki rumah TUHAN, Allahnya.
(8) Pada tahun kedelapan belas pemerintahan Yosia, setelah ia menyapu bersih penyembahan berhala dari Rumah TUHAN dan seluruh negeri, ia mengirim 3 orang untuk memperbaiki Rumah TUHAN Allah. Ketiga orang itu ialah Safan anak Azalya, Maaseya gubernur Yerusalem, dan Yoah anak Yoahas, seorang pegawai tinggi.
(8) Pada tahun kedelapan belas Yosia memerintah sebagai raja Yehuda, dia mengutus Safan, Maaseya, dan Yoah untuk membangun kembali dan memperbaiki Bait Allahnya. Ayah Safan bernama Azalya. Maaseya adalah pemimpin kota, dan ayah Yoah bernama Yoahan. Yoahlah yang menuliskan yang telah terjadi. Yosia memerintahkan agar Bait Tuhan diperbaiki sehingga ia dapat membuat suku besar Yehuda dan Bait Tuhan bersih.
(9) Maka datanglah mereka kepada imam besar Hilkia dan menyerahkan kepadanya uang yang telah dibawa ke rumah Allah dan yang telah dikumpulkan oleh orang-orang Lewi, yakni oleh para penjaga pintu, dari orang-orang Manasye dan Efraim, dan dari semua orang yang masih tinggal dari Israel, pula dari seluruh orang Yehuda dan Benyamin, dan dari penduduk Yerusalem.
(9) Orang-orang Lewi yang menjaga Pintu Rumah TUHAN, menyerahkan kepada Imam Agung Hilkia, uang yang telah mereka kumpulkan. Uang itu dari orang Efraim dan Manasye, dan dari rakyat lainnya di Kerajaan Utara, serta dari rakyat Yehuda, Benyamin dan Yerusalem.
(9) Mereka datang kepada Hilkia imam agung itu. Mereka memberi uang kepadanya untuk Bait Allah. Orang Lewi yang menjaga gerbang mengumpulkan uang dari orang Manasye, Efraim, dan semua orang Israel yang telah pergi. Mereka juga mengumpulkan uang dari seluruh Yehuda, Benyamin, dan semua orang yang tinggal di Yerusalem.
(10) Uang itu diberikan mereka ke tangan para pekerja yang diangkat untuk mengawasi rumah TUHAN; dan mereka itu, yang bekerja dalam rumah TUHAN, mengeluarkannya untuk membetulkan dan memperbaiki rumah itu.
(10) Uang itu kemudian diserahkan oleh Imam Agung Hilkia kepada ketiga orang yang ditugaskan untuk mengawasi perbaikan Rumah TUHAN itu. Selanjutnya mereka memberikan uang itu
(10) Kemudian orang Lewi membayar pengawas pekerjaan di Bait TUHAN, dan para pengawas itu membayar para pekerja yang memperbaiki Bait TUHAN.
(11) Mereka memberikannya kepada tukang-tukang kayu dan tukang-tukang bangunan, supaya tukang-tukang itu membeli batu pahat dan kayu untuk tupai-tupai dan untuk memasang balok-balok pada gedung-gedung, yang oleh raja-raja Yehuda dibiarkan roboh.
(11) kepada para tukang kayu dan tukang bangunan yang harus membeli batu dan kayu untuk memperbaiki gedung-gedung yang telah dibiarkan rusak oleh raja-raja Yehuda.
(11) Mereka memberikan uang kepada tukang kayu dan tukang bangunan untuk membeli batu-batu besar yang telah dipecahkan dan membeli kayu. Kayu-kayu itu dipakai untuk membangun kembali bangunan dan membuat balok-baloknya. Raja-raja Yehuda sebelumnya tidak memelihara bangunan Rumah Tuhan itu. Bangunan itu menjadi tua dan runtuh.
(12) Orang-orang itu melakukan pekerjaan itu dengan setia. Orang-orang yang diangkat menjadi pengawas mereka ialah: Yahat dan Obaja, orang-orang Lewi dari bani Merari, sedangkan Zakharia dan Mesulam dari bani Kehat mengepalai semua. Dan semua orang Lewi yang pandai memainkan alat-alat musik,
(12) Orang-orang yang mengerjakan perbaikan itu sungguh-sungguh jujur. Mereka dikepalai oleh 4 orang Lewi: Yahat dan Obaja dari kaum Merari, serta Zakharia dan Mesulam dari kaum Kehat. Orang-orang Lewi, yang semuanya pandai main musik,
(12) Para pekerja bekerja dengan setia. Pengawas mereka ialah Yahat dan Obaja orang Lewi keturunan Merari. Pengawas yang lain adalah Zakharia dan Mesulam keturunan Kehat. Orang Lewi yang ahli memainkan musik juga mengawasi para pekerja dan pekerja terampil. Beberapa dari orang Lewi diangkat sebagai sekretaris, pegawai, dan penjaga pintu gerbang.
(13) mengepalai kuli-kuli dan mengiringi semua tukang dalam pekerjaan apapun. Dari antara orang-orang Lewi itu ada yang menjadi panitera, pengatur atau penunggu pintu gerbang.
(13) diberi tugas mengawasi pengangkutan bahan-bahan, mengepalai buruh pada berbagai macam pekerjaan, mengerjakan administrasi, dan menjaga pintu.
(13) (34:12)
(14) Ketika mereka mengeluarkan uang yang telah dibawa ke rumah TUHAN, imam Hilkia menemukan kitab Taurat TUHAN, yang diberikan dengan perantaraan Musa.
(14) Pada waktu uang sumbangan itu dikeluarkan dari tempat penyimpanannya, Hilkia menemukan buku Hukum TUHAN, yaitu hukum-hukum yang diberikan Allah kepada Musa.
(14) [Kitab Taurat Ditemukan] Orang Lewi mengambil uang yang ada di Bait TUHAN. Pada saat itu Nabi Hilkia menemukan Kitab Taurat TUHAN yang diberikan melalui Musa.
(15) Maka berkatalah Hilkia kepada Safan, panitera negara itu: "Aku telah menemukan kitab Taurat di rumah TUHAN!" Lalu Hilkia memberikan kitab itu kepada Safan,
(15) Berkatalah Hilkia kepada Safan, "Saya menemukan buku Hukum TUHAN di Rumah TUHAN," lalu diberikannya buku itu kepada Safan.
(15) Hilkia berkata kepada Safan sekretaris itu, “Aku menemukan Kitab Taurat dalam rumah TUHAN.” Hilkia memberikan buku itu kepada Safan.
(16) dan Safan membawa kitab itu kepada raja. Ia juga menyampaikan kabar kepada raja: "Segala sesuatu yang ditugaskan kepada hamba-hambamu, telah mereka laksanakan.
(16) Safan menerima buku itu, lalu pergi kepada raja dan berkata, "Semua yang Baginda perintahkan sudah kami lakukan.
(16) Safan membawanya kepada Raja Yosia. Safan melapor kepada raja, “Hamba-hambamu melakukan semua yang engkau katakan kepada mereka untuk dilakukan.
(17) Mereka telah mengambil seluruh uang yang terdapat di rumah TUHAN dan memberikannya ke tangan para pengawas dan para pekerja."
(17) Kami sudah mengambil uang yang disimpan di Rumah TUHAN, dan menyerahkannya kepada para pekerja dan pengawas-pengawasnya."
(17) Mereka mengambil uang yang ada di Bait TUHAN dan membayar para pengawas dan pekerja.”
(18) Safan, panitera negara itu, memberitahukan juga kepada raja: "Imam Hilkia telah memberikan kitab kepadaku," lalu Safan membacakan sebagian di depan raja.
(18) Kemudian ia tambahkan, "Hilkia memberi buku ini kepada saya." Lalu Safan membacakan buku itu kepada raja.
(18) Kemudian Safan berkata kepada Raja Yosia, “Hilkia nabi itu memberikan buku ini kepadaku.” Kemudian Safan membaca buku itu di hadapan raja.
(19) Segera sesudah raja mendengar perkataan Taurat itu, dikoyakkannyalah pakaiannya.
(19) Mendengar isi buku itu, raja merobek-robek pakaiannya karena sedih.
(19) Ketika Raja Yosia mendengar kata-kata dari hukum yang sedang dibaca itu, ia mengoyakkan pakaiannya.
(20) Kemudian raja memberi perintah kepada Hilkia, kepada Ahikam bin Safan, kepada Abdon bin Mikha, kepada Safan, panitera negara itu, dan kepada Asaya, hamba raja, katanya:
(20) Lalu raja memberi perintah ini kepada Hilkia, Ahikam anak Safan, Abdon anak Mikha, Safan sekretaris negara, dan Asaya ajudan raja,
(20) Kemudian raja memberikan perintah kepada Hilkia, Ahikam anak Safan, Abdon anak Mikha, Sekretaris Safan, dan Asaya hambanya.
(21) Pergilah, mintalah petunjuk TUHAN bagiku, bagi yang masih tinggal di Israel dan di Yehuda tentang perkataan kitab yang ditemukan ini, sebab hebat kehangatan murka TUHAN yang dicurahkan kepada kita, oleh karena nenek moyang kita tidak memelihara firman TUHAN dengan berbuat tepat seperti yang tertulis dalam kitab ini!
(21) "Pergilah bertanya kepada TUHAN untuk aku dan untuk orang-orang yang masih ada di Israel dan Yehuda mengenai isi buku ini. TUHAN marah kepada kita karena leluhur kita tidak menjalankan perintah-perintah yang tertulis di dalamnya."
(21) Raja mengatakan, “Pergilah, tanya kepada TUHAN demi aku dan demi semua orang yang tinggal di Israel dan di Yehuda. Tanyakan tentang perkataan yang terdapat di dalam buku yang ditemukan itu. TUHAN sangat marah kepada kita karena nenek moyang kita tidak menaati perkataan TUHAN. Mereka tidak melakukan segala sesuatu yang tertulis dalam buku itu.”
(22) Maka pergilah Hilkia dengan orang-orang yang disuruh raja kepada nabiah Hulda, isteri seorang yang mengurus pakaian-pakaian, yaitu Salum bin Tokhat bin Hasra, penunggu pakaian-pakaian; nabiah itu tinggal di Yerusalem, di perkampungan baru. Mereka berbicara kepadanya sebagaimana yang diperintahkan.
(22) Maka pergilah Hilkia, Ahikam, Abdon, Safan dan Asaya meminta petunjuk kepada seorang wanita bernama Hulda. Ia seorang nabi yang tinggal di perkampungan baru di Yerusalem. Suaminya bernama Salum anak Tikwa, cucu Harhas. Ia pengurus pakaian ibadat di Rumah TUHAN. Setelah Hulda mendengar keterangan mereka,
(22) Hilkia dan hamba-hamba raja pergi kepada Nabiah Hulda. Hulda ialah istri Salum. Salum anak Tokhat, Tokhat anak Hasra, seorang yang mengurus pakaian raja. Hulda tinggal dekat Yerusalem. Hilkia dan hamba raja memberi tahu kepada Hulda yang telah terjadi.
(23) Perempuan itu menjawab mereka: "Beginilah firman TUHAN, Allah Israel! Katakanlah kepada orang yang menyuruh kamu kepada-Ku!
(23) ia menyuruh mereka kembali kepada raja dan menyampaikan pesan ini, "TUHAN, Allah yang disembah oleh orang Israel berkata,
(23) Kemudian Hulda berkata kepada mereka, “TUHAN Allah Israel mengatakan: Katakanlah kepada orang yang menyuruh kamu menemui aku.
(24) Beginilah firman TUHAN: Sesungguhnya Aku akan mendatangkan malapetaka atas tempat ini dan atas penduduknya, yakni segala kutuk yang tertulis dalam kitab yang telah dibacakan di depan raja Yehuda,
(24) 'Aku akan menghukum Yerusalem dan seluruh penduduknya dengan kutukan-kutukan yang tertulis di dalam buku itu yang dibacakan kepada raja.
(24) TUHAN berkata, ‘Aku akan membawa bencana ke tempat ini dan juga orang yang tinggal di sini. Itulah bencana yang disebutkan dalam kitab yang telah dibaca raja Yehuda.
(25) karena mereka meninggalkan Aku dan membakar korban kepada allah lain dengan maksud menimbulkan sakit hati-Ku dengan segala pekerjaan tangan mereka; sebab itu nyala murka-Ku akan dicurahkan ke tempat ini dengan tidak padam-padam.
(25) Mereka telah meninggalkan Aku dan mempersembahkan kurban kepada ilah-ilah lain. Semua yang mereka lakukan membangkitkan kemarahan-Ku. Aku marah kepada Yerusalem, dan kemarahan-Ku tidak bisa diredakan.
(25) Orang Yehuda telah menjauh dari Aku dan membakar kemenyan untuk dewa-dewa lain yang membangkitkan amarah-Ku. Mereka membuat banyak patung. Karena itulah, Aku menunjukkan marah-Ku terhadap tempat ini. Marah-Ku seperti api yang tidak dapat dipadamkan.’
(26) Tetapi kepada raja Yehuda yang telah menyuruh kamu untuk meminta petunjuk TUHAN, harus kamu katakan demikian: Beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Mengenai perkataan yang telah kaudengar itu,
(26) Tetapi mengenai Raja Yosia, inilah pesan-Ku, TUHAN Allah Israel: Setelah engkau mendengar apa yang tertulis dalam buku itu,
(26) Katakan kepada Raja Yosia dari Yehuda supaya ia menyuruh engkau bertanya kepada TUHAN: Inilah yang dikatakan TUHAN Allah Israel tentang perkataan yang kaudengar,
(27) oleh karena engkau sudah menyesal dan engkau merendahkan diri di hadapan Allah pada waktu engkau mendengar firman-Nya terhadap tempat ini dan terhadap penduduknya, oleh karena engkau merendahkan diri di hadapan-Ku, mengoyakkan pakaianmu dan menangis di hadapan-Ku, Akupun telah mendengarnya, demikianlah firman TUHAN,
(27) engkau menyesal dan merendahkan diri di hadapan-Ku. Aku telah mengancam untuk menghukum Yerusalem dan penduduknya, tapi ketika engkau mendengar tentang ancaman-Ku itu engkau menangis dan merobek pakaianmu tanda sedih. Aku telah mendengar doamu,
(27) ‘Yosia, engkau menyesal dan engkau merendahkan dirimu, mengoyakkan pakaianmu. Engkau menangis di hadapan-Ku. Jadi, karena engkau lembut hati,
(28) maka sesungguhnya Aku akan mengumpulkan engkau kepada nenek moyangmu, dan engkau akan dikebumikan ke dalam kuburmu dengan damai, dan matamu tidak akan melihat segala malapetaka yang akan Kudatangkan atas tempat ini dan atas penduduknya." Lalu mereka menyampaikan jawab itu kepada raja.
(28) karena itu hukuman atas Yerusalem tidak akan Kujatuhkan selama engkau masih hidup. Engkau akan Kuizinkan meninggal dengan damai.'" Maka kembalilah utusan-utusan itu kepada raja dan menyampaikan pesan itu.
(28) kamu akan mati dan bergabung bersama nenek moyangmu. Engkau pergi ke kubur dengan damai. Engkau tidak akan melihat bencana yang Kubawa ke tempat itu dan kepada orang yang tinggal di situ.’” Hilkia dan para hamba raja membawa pesan itu kepada Raja Yosia.
(29) Sesudah itu raja menyuruh orang mengumpulkan semua tua-tua Yehuda dan Yerusalem.
(29) Raja Yosia memanggil semua pemimpin Yehuda dan Yerusalem,
(29) Kemudian Raja Yosia memanggil semua tua-tua di Yehuda dan Yerusalem untuk datang dan bertemu dengan dia.
(30) Kemudian pergilah raja ke rumah TUHAN bersama-sama semua orang Yehuda dan penduduk Yerusalem, para imam, orang-orang Lewi, dan seluruh orang awam, baik yang besar maupun yang masih kecil. Dengan didengar mereka ia membacakan segala perkataan dari kitab perjanjian yang ditemukan di rumah TUHAN itu.
(30) lalu pergi dengan mereka ke Rumah TUHAN. Bersama mereka ikut juga para imam, orang Lewi dan seluruh rakyat, baik yang miskin maupun yang kaya. Di depan mereka semua, di dekat pilar yang khusus untuk raja, raja berdiri dan membacakan dengan suara keras seluruh buku perjanjian yang telah ditemukan di dalam Rumah TUHAN. Kemudian raja membuat perjanjian dengan TUHAN untuk taat kepada-Nya dan menjalankan dengan sepenuh hati dan segenap jiwa semua perintah dan hukum-hukum-Nya, serta memenuhi syarat perjanjian antara TUHAN dengan umat-Nya yang tercantum dalam buku itu.
(30) Raja pergi ke Bait TUHAN. Semua orang Yehuda, orang yang tinggal di Yerusalem, para imam, orang Lewi, dan semua orang, baik orang penting maupun yang tidak penting, pergi bersama Yosia. Yosia membacakan bagi mereka semua perkataan yang tertulis dalam Kitab Taurat yang telah ditemukan dalam Bait TUHAN.
(31) Sesudah itu berdirilah raja pada tempatnya dan diikatnyalah perjanjian di hadapan TUHAN untuk hidup dengan mengikuti TUHAN, dan tetap menuruti perintah-perintah-Nya, peraturan-peraturan-Nya dan ketetapan-ketetapan-Nya dengan segenap hatinya dan dengan segenap jiwanya dan untuk melakukan perkataan perjanjian yang tertulis dalam kitab itu.
(31) (34:30)
(31) Kemudian raja berdiri di tempatnya. Ia membuat perjanjian dengan TUHAN. Dia berjanji mengikuti TUHAN dan menaati perintah Tuhan, hukum, dan peraturan. Dia berjanji menaati dengan seluruh hati dan jiwa. Ia berjanji menaati perkataan dalam perjanjian yang tertulis dalam buku itu.
(32) Ia menyuruh semua orang yang berada di Yerusalem dan Benyamin ikut serta dalam perjanjian itu. Dan penduduk Yerusalem berbuat menurut perjanjian Allah, yakni Allah nenek moyang mereka.
(32) Semua orang Benyamin dan semua orang lain yang ada di Yerusalem disuruhnya berjanji untuk mentaati perjanjian itu. Maka orang-orang Yerusalem mentaati peraturan-peraturan dalam perjanjian itu, yaitu perjanjian antara mereka dengan Allah leluhur mereka.
(32) Kemudian Yosia membuat seluruh orang yang ada di Yerusalem dan Benyamin berjanji menerima perjanjian itu. Orang Yerusalem menaati Perjanjian Allah, Allah yang ditaati nenek moyangnya.
(33) Yosia menjauhkan segala dewa kekejian dari semua daerah orang Israel dan menyuruh semua orang yang ada di Israel beribadah kepada TUHAN, Allah mereka. Maka sepanjang hidup Yosia mereka tidak menyimpang mengikuti TUHAN, Allah nenek moyang mereka.
(33) Berhala-berhala yang memuakkan, yang terdapat di tempat-tempat yang termasuk wilayah orang Israel, semuanya dihancurkan oleh Raja Yosia. Lalu ia mengharuskan rakyatnya beribadat kepada TUHAN, Allah leluhur mereka. Maka selama Yosia hidup, rakyat tetap setia kepada TUHAN.
(33) Orang Israel mempunyai berhala dari berbagai negeri, tetapi Yosia memusnahkan semua berhala itu. Ia menjadikan semua orang Israel melayani TUHAN, Allah mereka. Dan selama Yosia hidup, mereka terus melayani TUHAN, Allah nenek moyang mereka.
2 Tawarikh / 2 Chronicles / 역대하
123456789101112131415161718192021222324252627282930313233
- 34 -
3536