Terjemahan Baru 1974 |
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985
[아가페 쉬운 성경 1994] |
Versi Mudah Dibaca 2006
[English Amplified 2015] |
22:1-30 = Elifas menganjurkan, supaya Ayub bertobat dari pada dosanya yang besar |
(1) Maka Elifas, orang Teman, menjawab: | (1) Lalu berkatalah Elifas, "Di antara umat manusia, tidak seorang pun berguna bagi Allah. Orang yang sangat berakal budi, hanya berguna bagi dirinya sendiri. | (1) [Elifas Menjawab Ayub] Kemudian Elifas dari Teman menjawab, |
(2) Apakah manusia berguna bagi Allah? Tidak, orang yang berakal budi hanya berguna bagi dirinya sendiri. | (2) (22:1) | (2) “Apakah Allah membutuhkan pertolongan dari kita? Bahkan orang yang sangat bijaksana tidak berguna bagi Allah. |
(3) Apakah ada manfaatnya bagi Yang Mahakuasa, kalau engkau benar, atau keuntungannya, kalau engkau hidup saleh? | (3) Apakah ada faedahnya bagi Allah, jika engkau melakukan kehendak-Nya? Apakah ada untung bagi-Nya, jika hidupmu sempurna? | (3) Apakah hidupmu yang benar menolong Dia? Apakah Allah Yang Mahakuasa mendapat sesuatu jika engkau mengikut Dia? |
(4) Apakah karena takutmu akan Allah, maka engkau dihukum-Nya, dan dibawa-Nya ke pengadilan? | (4) Bukan karena takutmu kepada Allah, engkau dituduh dan dianggap bersalah, | (4) Mengapa Allah menyalahkan dan menghukum engkau? Apakah karena engkau beribadat kepada-Nya? |
(5) Bukankah kejahatanmu besar dan kesalahanmu tidak berkesudahan? | (5) melainkan karena sangat banyak dosamu, dan amat jahat tindakan dan kelakuanmu. | (5) Tidak, sebab engkau banyak berdosa. Engkau tidak pernah berhenti berbuat dosa. |
(6) Karena dengan sewenang-wenang engkau menerima gadai dari saudara-saudaramu dan merampas pakaian orang-orang yang melarat; | (6) Jika saudaramu tak dapat membayar hutangnya, kaurampas semua pakaiannya. | (6) Mungkin untuk menjamin pinjaman engkau mengambil sesuatu dari orang tanpa alasan. Mungkin engkau mengambil pakaian orang miskin sebagai jaminan atas pinjamannya. |
(7) orang yang kehausan tidak kauberi minum air, dan orang yang kelaparan tidak kauberi makan, | (7) Orang yang lelah tidak kauberi minuman, yang lapar tidak kautawari makanan. | (7) Mungkin engkau gagal memberi air dan makanan kepada orang yang letih dan haus. |
(8) tetapi orang yang kuat, dialah yang memiliki tanah, dan orang yang disegani, dialah yang mendudukinya. | (8) Kaupakai jabatan dan kuasa untuk menyita tanah seluruhnya. | (8) Engkau mempunyai pertanian yang luas. Dan orang menghormatimu. |
(9) Janda-janda kausuruh pergi dengan tangan hampa, dan lengan yatim piatu kauremukkan. | (9) Bukan saja kau tidak menolong para janda, tetapi yatim piatu kautindas pula. | (9) Mungkin engkau menyuruh para janda pergi tanpa memberikan sesuatu kepadanya. Mungkin engkau telah menipu anak yatim piatu. |
(10) Itulah sebabnya engkau dikelilingi perangkap, dan dikejutkan oleh kedahsyatan dengan tiba-tiba. | (10) Karena itu di sekitarmu, kini penuh jebakan, dan dengan tiba-tiba hatimu diliputi ketakutan. | (10) Oleh sebab itu, jerat ada di sekelilingmu, dan kesusahan yang tiba-tiba membuat engkau takut. |
(11) Terangmu menjadi gelap, sehingga engkau tidak dapat melihat dan banjir meliputi engkau. | (11) Hari semakin gelap, tak dapat engkau melihat; engkau tenggelam dilanda banjir yang dahsyat. | (11) Oleh sebab itu, terjadi sangat gelap sehingga engkau tidak dapat melihat, dan mengapa banjir menutupimu. |
(12) Bukankah Allah bersemayam di langit yang tinggi? Lihatlah bintang-bintang yang tertinggi, betapa tingginya! | (12) Bukankah Allah mendiami langit yang tertinggi, dan memandang ke bawah, ke bintang-bintang yang tinggi sekali? | (12) Allah tinggal di bagian teratas dari langit dan memandang ke bawah pada bintang tertinggi. |
(13) Tetapi pikirmu: Tahu apa Allah? Dapatkah Ia mengadili dari balik awan-awan yang gelap? | (13) Namun engkau bertanya, "Tahu apa Dia? Ia ada di balik awan dan tak dapat mengadili kita." | (13) Engkau mungkin mengatakan, ‘Apa yang diketahui Allah? Dapatkah dilihat-Nya melalui awan yang gelap untuk menghakimi kami? |
(14) Awan meliputi Dia, sehingga Ia tidak dapat melihat; Ia berjalan-jalan sepanjang lingkaran langit! | (14) Engkau menyangka bahwa pandangan-Nya tertutup awan dan bahwa hanya pada batas antara langit dan bumi Ia berjalan? | (14) Awan tebal menyembunyikan-Nya dari kami sehingga Ia tidak dapat melihat kami, ketika Ia berjalan di belakang sudut langit.’ |
(15) Apakah engkau mau tetap mengikuti jalan lama, yang dilalui orang-orang jahat, | (15) Apakah engkau tetap hendak lewat di jalan yang dipilih orang-orang jahat? | (15) Engkau berjalan di jalan lama, yang dijalani orang jahat dahulu kala. |
(16) mereka yang telah direnggut sebelum saatnya, yang alasnya dihanyutkan sungai; | (16) Mereka direnggut sebelum tiba saat kematiannya, dan dihanyutkan oleh banjir yang melanda. | (16) Mereka binasa sebelum waktunya mati. Mereka dihanyutkan oleh banjir. |
(17) mereka yang berkata kepada Allah: Pergilah dari pada kami! dan: Yang Mahakuasa dapat berbuat apa terhadap kami? | (17) Mereka itulah yang berani menolak Yang Mahakuasa, dan mengira Ia tak dapat berbuat apa-apa kepada mereka. | (17) Mereka berkata kepada Allah, ‘Tinggalkan kami sendirian! Allah Yang Mahakuasa tidak dapat melakukan sesuatu terhadap kami!’ |
(18) Namun Dialah juga yang memenuhi rumah mereka dengan segala yang baik--tetapi rancangan orang fasik adalah jauh dari padaku. | (18) Padahal Allah yang telah menjadikan mereka kaya! Sungguh aku tak mengerti pikiran orang durjana! | (18) Dan Allahlah yang mengisi penuh rumah mereka dengan yang baik. Tidak, aku tidak dapat mengikuti nasihat orang jahat. |
(19) Hal itu dilihat oleh orang benar dan mereka bersukaria; orang yang tidak bersalah mengolok-olok mereka: | (19) Orang yang baik, tertawa penuh kegembiraan, bila melihat orang jahat mendapat hukuman. | (19) Orang yang baik melihat mereka binasa dan gembira. Orang yang tidak berdosa menertawakan mereka dan berkata, |
(20) Sungguh, lawan kami telah dilenyapkan, dan peninggalan mereka telah habis dimakan api. | (20) Segala milik orang jahat telah hancur binasa, dan api membakar habis apa yang masih tersisa. | (20) ‘Sungguh musuh kami binasa. Harta mereka terbakar.’ |
(21) Berlakulah ramah terhadap Dia, supaya engkau tenteram; dengan demikian engkau memperoleh keuntungan. | (21) Nah, Ayub, berdamailah dengan TUHAN, supaya engkau mendapat ketentraman. Kalau itu kaulakukan, pasti engkau mendapat keuntungan. | (21) Sekarang serahkanlah dirimu kepada Allah dan berdamailah dengan Dia. Lakukanlah itu dan engkau memperoleh banyak hal yang baik. |
(22) Terimalah apa yang diajarkan mulut-Nya, dan taruhlah firman-Nya dalam hatimu. | (22) Terimalah apa yang diajarkan TUHAN kepadamu; simpanlah itu semua di dalam hatimu. | (22) Terimalah ajaran-Nya. Perhatikanlah perkataan-Nya. |
(23) Apabila engkau bertobat kepada Yang Mahakuasa, dan merendahkan diri; apabila engkau menjauhkan kecurangan dari dalam kemahmu, | (23) Kembalilah kepada TUHAN dengan rendah hati kejahatan di rumahmu hendaknya kauakhiri. | (23) Kembalilah kepada Allah Yang Mahakuasa, dan engkau akan selamat. Engkau harus menjauhkan yang jahat dari rumahmu. |
(24) membuang biji emas ke dalam debu, emas Ofir ke tengah batu-batu sungai, | (24) Buanglah emasmu yang paling murni; lemparlah ke dasar sungai yang tidak berair lagi. | (24) Anggaplah emasmu seakan-akan tidak ada kecuali debu, Anggaplah emasmu yang terbaik adalah batu kerikil dari sungai. |
(25) dan apabila Yang Mahakuasa menjadi timbunan emasmu, dan kekayaan perakmu, | (25) Biarlah Yang Mahakuasa menjadi emasmu, dan perakmu yang sangat bermutu. | (25) Dan biarlah Allah Yang Mahakuasa menjadi emasmu. Biarlah Ia menjadi timbunan perakmu. |
(26) maka sungguh-sungguh engkau akan bersenang-senang karena Yang Mahakuasa, dan akan menengadah kepada Allah. | (26) Maka kau boleh percaya kepada Allah selalu, dan mengetahui bahwa Dia sumber bahagiamu. | (26) Kemudian engkau senang terhadap Allah Yang Mahakuasa dan engkau akan memandang kepada-Nya. |
(27) Jikalau engkau berdoa kepada-Nya, Ia akan mengabulkan doamu, dan engkau akan membayar nazarmu. | (27) Bila engkau berdoa, Ia akan menjawabmu, dan engkau dapat menepati segala janjimu. | (27) Bila engkau berdoa kepada-Nya, Dia akan mendengarmu. Dan engkau dapat melakukan yang engkau telah janjikan untuk dilakukan. |
(28) Apabila engkau memutuskan berbuat sesuatu, maka akan tercapai maksudmu, dan cahaya terang menyinari jalan-jalanmu. | (28) Usahamu akan berhasil selalu, dan terang akan menyinari hidupmu. | (28) Jika engkau memutuskan untuk melakukan sesuatu, itu akan berhasil. Dan masa depanmu menjadi cerah. |
(29) Karena Allah merendahkan orang yang angkuh tetapi menyelamatkan orang yang menundukkan kepala! | (29) Orang yang sombong direndahkan TUHAN, tetapi yang rendah hati diselamatkan. | (29) Bila orang terjatuh, engkau dapat menolongnya, dan Allah menyelamatkan orang yang rendah hati. |
(30) Orang yang tidak bersalah diluputkan-Nya: engkau luput karena kebersihan tanganmu." | (30) Allah akan menolongmu jika kau tidak bersalah, dan jika kau melakukan kehendak-Nya." | (30) Bahkan orang berdoa akan diampuni. Mereka akan diselamatkan karena engkau melakukan yang benar.” |
Ayub (Job) Daftar Pasal (silahkan klik nomor pasal yang ingin di baca atau klik disini untuk melihat daftar ayat setiap pasal): |
|
|