www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
Ayub / Job / 욥기
1234567
- 8 -
9101112131415161718192021222324252627282930313233343536373839404142
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
English Amplified 2015

[Versi Mudah Dibaca 2006]
8:1-22 = Bildad membela keadilan hukuman Allah
(1) Maka berbicaralah Bildad, orang Suah:
(1) Lalu berkatalah Bildad, "Berapa lama lagi kaubicara begitu? Kata-katamu seperti angin yang menderu.
(1) {Bildad Says God Rewards the Good}Then Bildad the Shuhite answered and said,
(2) Berapa lamakah lagi engkau akan berbicara begitu, dan perkataan mulutmu seperti angin yang menderu?
(2) (8:1)
(2) "How long will you say these things? And will the words of your mouth be a mighty wind?
(3) Masakan Allah membengkokkan keadilan? Masakan Yang Mahakuasa membengkokkan kebenaran?
(3) Allah tidak pernah membengkokkan keadilan; tidak pernah gagal menegakkan kebenaran.
(3) "Does God pervert justice? Or does the Almighty pervert righteousness?
(4) Jikalau anak-anakmu telah berbuat dosa terhadap Dia, maka Ia telah membiarkan mereka dikuasai oleh pelanggaran mereka.
(4) Mungkin anak-anakmu berdosa terhadap Dia, maka sepantasnyalah mereka dihukum oleh-Nya.
(4) "If your children have sinned against Him, Then He has handed them over to the power of their transgression and punished them.
(5) Tetapi engkau, kalau engkau mencari Allah, dan memohon belas kasihan dari Yang Mahakuasa,
(5) Tetapi jika kepada-Nya engkau bernaung, meminta belas kasihan dan memohon ampun,
(5) "If you would [diligently] seek God And implore the compassion and favor of the Almighty,
(6) kalau engkau bersih dan jujur, maka tentu Ia akan bangkit demi engkau dan Ia akan memulihkan rumah yang adalah hakmu.
(6) jika hatimu jujur, tanpa cela, Allah akan menolongmu dengan segera; dan sebagai imbalan, rumah tanggamu akan dipulihkan.
(6) Then, if you are pure and upright, Surely now He will awaken for you And restore your righteous place.
(7) Maka kedudukanmu yang dahulu akan kelihatan hina, tetapi kedudukanmu yang kemudian akan menjadi sangat mulia.
(7) Kekayaanmu yang hilang itu tidak berarti dibandingkan dengan apa yang kaudapat nanti.
(7) "Though your beginning was insignificant, Yet your end will greatly increase.
(8) Bertanya-tanyalah tentang orang-orang zaman dahulu, dan perhatikanlah apa yang diselidiki para nenek moyang.
(8) Orang arif di zaman dahulu hendaknya kauperhatikan, dan kaurenungkan pengalaman para nenek moyang.
(8) "Inquire, please, of past generations, And consider and apply yourself to the things searched out by their fathers.
(9) Sebab kita, anak-anak kemarin, tidak mengetahui apa-apa; karena hari-hari kita seperti bayang-bayang di bumi.
(9) Hidup kita pendek, kita tak tahu apa-apa; hari-hari kita seperti bayangan belaka.
(9) "For we are only of yesterday and know nothing, Because our days on earth are [like] a shadow [just a breath or a vapor].
(10) Bukankah mereka yang harus mengajari engkau dan yang harus berbicara kepadamu, dan melahirkan kata-kata dari akal budi mereka?
(10) Dengarkan perkataan orang arif itu dahulu, mereka memberi pelajaran ini kepadamu,
(10) "Will they (the fathers) not teach you and tell you, And utter words from their hearts [the deepest part of their nature]?
(11) Dapatkah pandan bertumbuh tinggi, kalau tidak di rawa, atau mensiang bertumbuh subur, kalau tidak di air?
(11) 'Di tempat berair saja tumbuh gelagah; pandan hanya terdapat di tanah bencah.
(11) "Can the papyrus grow up without a marsh? Can the rushes or reed grass grow without water?
(12) Sementara dalam pertumbuhan, sebelum waktunya disabit, layulah ia lebih dahulu dari pada rumput lain.
(12) Jika airnya kering, gelagah itu merana, lebih cepat daripada tumbuhan lainnya. Padahal masih segar dan belum saatnya, ia dipotong dan diambil manfaatnya.
(12) "While it is still green (in flower) and not cut down, Yet it withers before any other plant [when without water].
(13) Demikianlah pengalaman semua orang yang melupakan Allah; maka lenyaplah harapan orang fasik,
(13) Begitulah orang yang tidak bertuhan. Ia lupa pada Allah, maka hilanglah harapan.
(13) "So are the paths of all who forget God; And the hope of the godless will perish,
(14) yang andalannya seperti benang laba-laba, kepercayaannya seperti sarang laba-laba.
(14) Seutas benang yang lembut menjadi andalannya; sarang laba-laba menjadi kepercayaannya.
(14) For his confidence is fragile and breaks, And his trust is [like] a spider's web.
(15) Ia bersandar pada rumahnya, tetapi rumahnya itu tidak tetap tegak, ia menjadikannya tempat berpegang, tetapi rumah itu tidak tahan.
(15) Kuatkah sarang itu jika dijadikan sandaran? Tahankah benang itu jika dijadikan pegangan?'
(15) "He trusts in his house, but it does not stand; He holds tightly to it, but it does not endure.
(16) Ia seperti tumbuh-tumbuhan yang masih segar di panas matahari, sulurnya menjulur di seluruh taman.
(16) Seperti ilalang, segarlah orang yang tidak bertuhan; jika disinari surya, ia tumbuh subur dan memenuhi taman.
(16) "He thrives and prospers [like a green plant] before the sun, And his branches spread out over his garden.
(17) Akar-akarnya membelit timbunan batu, menyusup ke dalam sela-sela batu itu.
(17) Akarnya membelit batu-batu di tanah; melilit kuat, ia tak mudah goyah.
(17) "His [godless] roots are wrapped around a pile of rocks, And he gazes at a house of stones.
(18) Tetapi bila ia dicabut dari tempatnya, maka tempatnya itu tidak mengakuinya lagi, katanya: Belum pernah aku melihat engkau!
(18) Tetapi, coba, cabutlah sekarang ilalang itu, maka seolah-olah tak pernah ia ada di situ.
(18) "If he is snatched from his place [in the garden], Then his place will forget him, saying, 'I have never seen you.'
(19) Demikianlah kesukaan hidupnya, dan tumbuh-tumbuhan lain timbul dari tanah.
(19) Ya, kesenangan orang jahat cuma itu saja; orang lain datang dan menggantikan dia.
(19) "Behold, this is the joy of His way; And from out of the dust others will spring up and grow [to take his place].
(20) Ketahuilah, Allah tidak menolak orang yang saleh, dan Ia tidak memegang tangan orang yang berbuat jahat.
(20) Tapi Allah tak pernah meninggalkan orang setia, dan tak pernah pula Ia menolong orang durhaka.
(20) "Behold, God will not reject a man of integrity, Nor will He strengthen or support evildoers.
(21) Ia masih akan membuat mulutmu tertawa dan bibirmu bersorak-sorak.
(21) Mulutmu akan dibuat-Nya tertawa, bibirmu akan bersorak-sorak ria.
(21) "He will yet fill your mouth with laughter And your lips with joyful shouting [if you are found blameless].
(22) Pembencimu akan terselubung dengan malu, dan kemah orang fasik akan tidak ada lagi."
(22) Pembencimu akan malu dan merasa rendah, dan rumah penjahat akan dirusak hingga musnah."
(22) "Those who hate you will be clothed with shame, And the tents of the wicked will be no longer."
Ayub / Job / 욥기
1234567
- 8 -
9101112131415161718192021222324252627282930313233343536373839404142