Terjemahan Baru 1974 |
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985
[아가페 쉬운 성경 1994] |
Versi Mudah Dibaca 2006
[English Amplified 2015] |
3:1-66 = Penghiburan dalam penderitaan |
(1) Akulah orang yang melihat sengsara disebabkan cambuk murka-Nya. | (1) Akulah orang yang telah merasakan sengsara, karena tertimpa kemarahan Allah. | (1) [Makna Penderitaan] Aku seorang yang telah melihat banyak kesulitan. Allah memukul kami dengan tongkat, dan aku melihat hal itu terjadi. |
(2) Ia menghalau dan membawa aku ke dalam kegelapan yang tidak ada terangnya. | (2) Makin jauh aku diseret-Nya ke dalam tempat yang gelap gulita. | (2) Ia memimpin dan membawa aku ke dalam kegelapan, bukan terang. |
(3) Sesungguhnya, aku dipukul-Nya berulang-ulang dengan tangan-Nya sepanjang hari. | (3) Aku dipukuli berkali-kali, tanpa belas kasihan sepanjang hari. | (3) Ia memukul aku dengan tangan-Nya. Ia melakukannya berkali-kali sepanjang hari. |
(4) Ia menyusutkan dagingku dan kulitku, tulang-tulangku dipatahkan-Nya. | (4) Ia membuat badanku luka parah, dan tulang-tulangku patah. | (4) Ia merusakkan daging dan kulitku. Ia memecahkan tulang-tulangku. |
(5) Ia mendirikan tembok sekelilingku, mengelilingi aku dengan kesedihan dan kesusahan. | (5) Ia meliputi aku dengan duka dan derita. | (5) Ia membuat kepedihan dan kesulitan terhadap aku. Ia mengepung aku dengan kepedihan dan kesulitan. |
(6) Ia menempatkan aku di dalam gelap seperti orang yang sudah lama mati. | (6) Aku dipaksa-Nya tinggal dalam kegelapan seperti orang yang mati di zaman yang silam. | (6) Ia memasukkan aku ke dalam gelap seperti orang yang telah mati dahulu. |
(7) Ia menutup segala jalan ke luar bagiku, Ia mengikat aku dengan rantai yang berat. | (7) Dengan belenggu yang kuat diikat-Nya aku, sehingga tak ada jalan keluar bagiku. | (7) Ia menutup aku di dalamnya sehingga aku tidak dapat keluar. Ia memasang rantai berat padaku. |
(8) Walaupun aku memanggil-manggil dan berteriak minta tolong, tak didengarkan-Nya doaku. | (8) Aku menjerit minta pertolongan, tapi Allah tak mau mendengarkan. | (8) Meskipun aku berteriak dan minta tolong, Ia tidak mendengarkan doaku. |
(9) Ia merintangi jalan-jalanku dengan batu pahat, dan menjadikannya tidak terlalui. | (9) Ia mengalang-alangi jalanku dengan tembok-tembok batu. | (9) Ia telah menutup jalanku dengan batu-batu. Ia telah membuat jalanku berliku-liku. |
(10) Laksana beruang Ia menghadang aku, laksana singa dalam tempat persembunyian. | (10) Seperti beruang Ia menunggu, seperti singa Ia menghadang aku. | (10) Ia seperti beruang menyerang aku, seperti singa yang bersembunyi. |
(11) Ia membelokkan jalan-jalanku, merobek-robek aku dan membuat aku tertegun. | (11) Dikejar-Nya aku sampai menyimpang dari jalan, lalu aku dicabik-cabik dan ditinggalkan. | (11) Ia membawa aku keluar dari jalanku. Ia mencabik-cabik aku dan memusnahkan aku. |
(12) Ia membidikkan panah-Nya, menjadikan aku sasaran anak panah. | (12) Ia merentangkan busur-Nya, dan menjadikan aku sasaran anak panah-Nya. | (12) Ia telah mempersiapkan busur-Nya. Ia membuat aku sasaran panah-Nya. |
(13) Ia menyusupkan ke dalam hatiku segala anak panah dari tabung-Nya. | (13) Anak panah-Nya menembus tubuhku sampai menusuk jantungku. | (13) Ia menembak perutku. Ia menembak aku dengan panah-Nya. |
(14) Aku menjadi tertawaan bagi segenap bangsaku, menjadi lagu ejekan mereka sepanjang hari. | (14) Sepanjang hari aku ditertawakan semua orang, dan dijadikan bahan sindiran. | (14) Aku telah menjadi kuk bagi semua umatku. Sepanjang hari mereka bernyanyi tentang aku dan memperolok-olokkan aku. |
(15) Ia mengenyangkan aku dengan kepahitan, memberi aku minum ipuh. | (15) Hanya kepahitan yang diberikan-Nya kepadaku untuk makanan dan minumanku. | (15) Ia memberikan racun kepadaku untuk diminum. Ia membuat aku kenyang dengan minuman pahit. |
(16) Ia meremukkan gigi-gigiku dengan memberi aku makan kerikil; Ia menekan aku ke dalam debu. | (16) Mukaku digosokkan-Nya pada tanah, gigiku dibenturkan-Nya pada batu sampai patah. | (16) Ia mendorongkan gigiku ke tanah batu-batuan. Ia mendorongkan aku ke tanah yang kotor. |
(17) Engkau menceraikan nyawaku dari kesejahteraan, aku lupa akan kebahagiaan. | (17) Telah lama aku tak merasa sejahtera; sudah lupa aku bagaimana perasaan bahagia. | (17) Ia sangka bahwa aku tidak pernah lagi mendapatkan damai. Aku telah lupa tentang hal-hal yang baik. |
(18) Sangkaku: hilang lenyaplah kemasyhuranku dan harapanku kepada TUHAN. | (18) Aku tak lagi mempunyai kemasyhuran, lenyaplah harapanku pada TUHAN. | (18) Aku berkata dalam hatiku, “Aku tidak lagi mempunyai pengharapan bahwa TUHAN akan menolongku.” |
(19) Ingatlah akan sengsaraku dan pengembaraanku, akan ipuh dan racun itu. | (19) Memikirkan pengembaraan dan kemalanganku bagaikan makan racun yang pahit. | (19) Ingatlah, aku sangat sedih. Dan aku tidak mempunyai rumah. Ingatlah racun yang pahit yang Engkau berikan kepadaku. |
(20) Jiwaku selalu teringat akan hal itu dan tertekan dalam diriku. | (20) Terus-menerus hal itu kupikirkan, sehingga batinku tertekan. | (20) Aku mengingat dengan baik semua kesulitanku dan aku sangat sedih. |
(21) Tetapi hal-hal inilah yang kuperhatikan, oleh sebab itu aku akan berharap: | (21) Meskipun begitu harapanku bangkit kembali, ketika aku mengingat hal ini: | (21) Tetapi akhirnya aku memikirkan hal itu, dan aku mempunyai pengharapan: |
(22) Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, | (22) Kasih TUHAN kekal abadi, rahmat-Nya tak pernah habis, | (22) Kita masih hidup karena kasih setia TUHAN tidak pernah berakhir. |
(23) selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu! | (23) selalu baru setiap pagi sungguh, TUHAN setia sekali! | (23) Setiap pagi Ia menunjukkannya dalam cara baru. Engkau sangat benar dan setia. |
(24) "TUHAN adalah bagianku," kata jiwaku, oleh sebab itu aku berharap kepada-Nya. | (24) TUHAN adalah hartaku satu-satunya. Karena itu, aku berharap kepada-Nya. | (24) Aku berkata dalam hati, “TUHAN adalah Allahku, dan aku percaya pada-Nya.” |
(25) TUHAN adalah baik bagi orang yang berharap kepada-Nya, bagi jiwa yang mencari Dia. | (25) TUHAN baik kepada orang yang berharap kepada-Nya, dan kepada orang yang mencari Dia. | (25) TUHAN baik terhadap orang yang menantikan-Nya. Ia baik terhadap orang yang mencari-Nya. |
(26) Adalah baik menanti dengan diam pertolongan TUHAN. | (26) Jadi, baiklah kita menunggu dengan tenang sampai TUHAN datang memberi pertolongan; | (26) Adalah baik menunggu TUHAN dengan tenang untuk menyelamatkan mereka. |
(27) Adalah baik bagi seorang pria memikul kuk pada masa mudanya. | (27) baiklah kita belajar menjadi tabah pada waktu masih muda. | (27) Adalah baik bagi orang memakai kuk Tuhan sejak masa mudanya. |
(28) Biarlah ia duduk sendirian dan berdiam diri kalau TUHAN membebankannya. | (28) Pada waktu TUHAN memberi penderitaan, hendaklah kita duduk sendirian dengan diam. | (28) Ia harus duduk sendirian dan berdiam diri bila Tuhan memasang kuk padanya. |
(29) Biarlah ia merebahkan diri dengan mukanya dalam debu, mungkin ada harapan. | (29) Biarlah kita merendahkan diri dan menyerah, karena mungkin harapan masih ada. | (29) Ia harus tunduk kepada Tuhan. Mungkin masih ada pengharapan. |
(30) Biarlah ia memberikan pipi kepada yang menamparnya, biarlah ia kenyang dengan cercaan. | (30) Sekalipun ditampar dan dinista, hendaklah semuanya itu kita terima. | (30) Ia harus memberikan pipinya kepada yang memukulnya dan membiarkan orang menghinanya. |
(31) Karena tidak untuk selama-lamanya Tuhan mengucilkan. | (31) Sebab, TUHAN tidak akan menolak kita untuk selama-lamanya. | (31) Ia harus ingat bahwa Tuhan tidak menolak orang selamanya. |
(32) Karena walau Ia mendatangkan susah, Ia juga menyayangi menurut kebesaran kasih setia-Nya. | (32) Setelah Ia memberikan penderitaan Ia pun berbelaskasihan, karena Ia tetap mengasihi kita dengan kasih yang tak ada batasnya. | (32) Apabila Tuhan menghukum, Ia juga mempunyai belas kasihan. Ia berbelaskasihan karena kasih yang besar dan kebaikan-Nya. |
(33) Karena tidak dengan rela hati Ia menindas dan merisaukan anak-anak manusia. | (33) Ia tidak dengan rela hati membiarkan kita menderita dan sedih. | (33) Tuhan tidak senang menghukum orang. Ia tidak suka membuat orang berdukacita. |
(34) Kalau dipijak-pijak dengan kaki tawanan-tawanan di dunia, | (34) Kalau jiwa kita tertekan di dalam tahanan, | (34) Ia tidak suka seseorang tawanan di bumi tertindas. |
(35) kalau hak orang dibelokkan di hadapan Yang Mahatinggi, | (35) kalau kita kehilangan hak yang diberikan TUHAN, | (35) Ia tidak suka seseorang yang tidak jujur terhadap orang lain. Ada orang yang melakukan hal itu justru di hadapan Allah Yang Mahatinggi. |
(36) atau orang diperlakukan tidak adil dalam perkaranya, masakan Tuhan tidak melihatnya? | (36) karena keadilan diputarbalikkan, pastilah TUHAN mengetahuinya dan memperhatikan. | (36) Ia tidak suka kepada orang yang menipu orang lain. Ia tidak suka terhadap hal-hal itu. |
(37) Siapa berfirman, maka semuanya jadi? Bukankah Tuhan yang memerintahkannya? | (37) Jika TUHAN tidak menghendaki sesuatu, pasti manusia tidak dapat berbuat apa-apa untuk itu. | (37) Tidak ada orang yang dapat mengatakan sesuatu dan itu terjadi, kecuali Tuhan menyuruhnya terjadi. |
(38) Bukankah dari mulut Yang Mahatinggi keluar apa yang buruk dan apa yang baik? | (38) Baik dan jahat dijalankan hanya atas perintah TUHAN. | (38) Allah Yang Mahatinggi memerintahkan kedua-duanya, yang baik dan yang jahat terjadi. |
(39) Mengapa orang hidup mengeluh? Biarlah setiap orang mengeluh tentang dosanya! | (39) Mengapa orang harus berkeluh-kesah jika ia dihukum karena dosa-dosanya? | (39) Tidak ada orang yang hidup dapat menuntut apabila Tuhan menghukum mereka atas dosanya. |
(40) Marilah kita menyelidiki dan memeriksa hidup kita, dan berpaling kepada TUHAN. | (40) Baiklah kita menyelidiki hidup kita, dan kembali kepada TUHAN Allah di surga. Marilah kita membuka hati dan berdoa, | (40) Marilah kita memeriksa dan melihat yang kita telah lakukan. Dan mari kita kembali kepada TUHAN. |
(41) Marilah kita mengangkat hati dan tangan kita kepada Allah di sorga: | (41) (3:40) | (41) Mari kita membawa hati dan mengangkat tangan kita kepada Allah surgawi. |
(42) Kami telah mendurhaka dan memberontak, Engkau tidak mengampuni. | (42) "Kami berdosa dan memberontak kepada-Mu, ya TUHAN, dan Engkau tak memberi pengampunan. | (42) Mari kita berkata kepada-Nya, “Kami telah berdosa dan keras kepala. Oleh sebab itu, Engkau tidak mengampuni kami. |
(43) Engkau menyelubungi diri-Mu dengan murka, mengejar kami dan membunuh kami tanpa belas kasihan. | (43) Kami Kaukejar dan Kaubunuh, belas kasihan-Mu tersembunyi dalam amarah-Mu. | (43) Engkau menyelubungi diri-Mu dengan murka. Engkau mengusir kami. Engkau membunuh kami tanpa belas kasihan. |
(44) Engkau menyelubungi diri-Mu dengan awan, sehingga doa tak dapat menembus. | (44) Murka-Mu seperti awan yang tebal sekali sehingga tak dapat ditembus oleh doa-doa kami. | (44) Engkau menyelubungi diri-Mu dalam awan. Engkau melakukan itu sehingga tidak ada doa dapat tembus. |
(45) Kami Kaujadikan kotor dan keji di antara bangsa-bangsa. | (45) Kami telah Kaujadikan seperti sampah di mata seluruh dunia. | (45) Engkau membuat kami seperti sampah terhadap bangsa-bangsa lain. |
(46) Terhadap kami semua seteru kami mengangakan mulutnya. | (46) Kami dihina semua musuh kami dan ditertawakan; | (46) Semua musuh kami berbicara dengan marah terhadap kami. |
(47) Kejut dan jerat menimpa kami, kemusnahan dan kehancuran. | (47) kami ditimpa kecelakaan dan kehancuran, serta hidup dalam bahaya dan ketakutan. | (47) Kami telah ketakutan. Kami telah jatuh ke dalam lubang. Kami disiksa dengan kejam. Kami telah hancur.” |
(48) Air mataku mengalir bagaikan batang air, karena keruntuhan puteri bangsaku. | (48) Air mataku mengalir seperti sungai karena bangsaku telah hancur. | (48) Air mataku mengalir seperti sungai. Aku menangis karena kebinasaan bangsaku. |
(49) Air mataku terus-menerus bercucuran, dengan tak henti-hentinya, | (49) Aku akan menangis tanpa berhenti, | (49) Air mataku mengalir tanpa henti-hentinya. Aku terus menangis. |
(50) sampai TUHAN memandang dari atas dan melihat dari sorga. | (50) sampai Engkau, ya TUHAN di surga, memperhatikan kami. | (50) Aku akan terus menangis hingga Engkau memandang ke bawah dan melihat kami, ya TUHAN. Aku akan terus menangis hingga Engkau melihat kami dari surga. |
(51) Mataku terasa pedih oleh sebab keadaan puteri-puteri kotaku. | (51) Hatiku menjadi sedih melihat nasib wanita-wanita di kota kami. | (51) Mataku membuat aku sedih bila aku melihat apa yang terjadi terhadap perempuan muda di kotaku. |
(52) Seperti burung aku diburu-buru oleh mereka yang menjadi seteruku tanpa sebab. | (52) Seperti burung, aku dikejar musuh yang tanpa alasan membenci aku. | (52) Tanpa alasan, musuhku memburu aku seperti burung. |
(53) Mereka melemparkan aku hidup-hidup dalam lobang, melontari aku dengan batu. | (53) Ke dalam sumur yang kering mereka membuang aku hidup-hidup lalu menimbuni aku dengan batu. | (53) Mereka membuang aku hidup-hidup ke dalam lubang dan kemudian melemparkan batu kepadaku. |
(54) Air membanjir di atas kepalaku, kusangka: "Binasa aku!" | (54) Air naik sampai ke kepalaku, dan aku berpikir, --'Habislah riwayatku!' | (54) Air membanjir ke atas kepalaku. Aku berkata dalam hati, “Aku habis.” |
(55) Ya TUHAN, aku memanggil nama-Mu dari dasar lobang yang dalam. | (55) Ya TUHAN, aku berseru kepada-Mu, dari dasar sumur yang dalam itu. | (55) TUHAN, aku memanggil nama-Mu. Aku memanggil nama-Mu dari dalam lubang. |
(56) Engkau mendengar suaraku! Janganlah Kaututupi telinga-Mu terhadap kesahku dan teriak tolongku! | (56) Aku mohon dengan sangat janganlah menutupi telinga-Mu terhadap permintaanku agar Kau menolong aku. Maka doaku Kaudengar, dan Kaudatang mendekat; Kau berkata, 'Jangan gentar.' | (56) Engkau telah mendengar suaraku. Engkau tidak menutup telinga-Mu. Engkau tidak mau menyelamatkan aku. |
(57) Engkau dekat tatkala aku memanggil-Mu, Engkau berfirman: Jangan takut!" | (57) (3:56) | (57) Engkau telah datang kepadaku pada hari aku memanggil kepada-Mu. Engkau berkata kepadaku, “Jangan takut.” |
(58) Ya Tuhan, Engkau telah memperjuangkan perkaraku, Engkau telah menyelamatkan hidupku. | (58) Kaudatang memperjuangkan perkaraku, ya TUHAN, nyawaku telah Kauselamatkan. | (58) Engkau melindungi aku. Engkau menebus hidupku kembali. |
(59) Engkau telah melihat ketidakadilan terhadap aku, ya TUHAN; berikanlah keadilan! | (59) Engkau melihat kejahatan yang dilakukan terhadapku, rencana jahat musuh yang membenci aku. Karena itu, ya TUHAN, belalah perkaraku. | (59) TUHAN, Engkau melihat kesulitanku. Sekarang adililah perkaraku. |
(60) Engkau telah melihat segala dendam mereka, segala rancangan mereka terhadap aku." | (60) (3:59) | (60) Engkau telah melihat betapa banyaknya musuhku menyiksaku. Engkau telah melihat semua rencana jahat yang dibuatnya terhadap aku. |
(61) Engkau telah mendengar cercaan mereka, ya TUHAN, segala rancangan mereka terhadap aku, | (61) Engkau, TUHAN, mendengar aku dihina; Engkau tahu semua rencana mereka. | (61) Engkau telah mendengar mereka menghinaku, ya TUHAN. Engkau telah mendengar semua rencana jahat yang dibuatnya terhadap aku. |
(62) percakapan orang-orang yang melawan aku, dan rencana mereka terhadap aku sepanjang hari. | (62) Mereka membicarakan aku sepanjang hari. Untuk mencelakakan aku, mereka membuat rencana keji. | (62) Perkataan dan pikiran musuhku melawan aku sepanjang waktu — |
(63) Amatilah duduk bangun mereka! Aku menjadi lagu ejekan mereka." | (63) Dari pagi sampai malam, aku dijadikan bahan tertawaan. | (63) apabila mereka duduk dan apabila mereka berdiri. Lihatlah bagaimana mereka mengolok-olokkan aku. |
(64) Engkau akan mengadakan pembalasan terhadap mereka, ya TUHAN, menurut perbuatan tangan mereka. | (64) Hukumlah mereka setimpal perbuatan mereka, ya TUHAN. | (64) Balaskanlah kepada mereka apa yang dilakukannya, ya TUHAN. Bayarlah kepada mereka apa yang diperbuatnya. |
(65) Engkau akan mengeraskan hati mereka; kiranya kutuk-Mu menimpa mereka! | (65) Kutukilah mereka, dan biarlah mereka tinggal dalam keputusasaan. | (65) Buatlah mereka keras kepala lalu kutuklah mereka. |
(66) Engkau akan mengejar mereka dengan murka dan memunahkan mereka dari bawah langit, ya TUHAN!" | (66) Kejarlah dan binasakanlah mereka semua sampai mereka tersapu habis dari dunia." | (66) Usirlah mereka dalam murka dan binasakan mereka. Hapuskanlah mereka dari muka bumi, ya TUHAN. |
Ratapan (Lamentations) Daftar Pasal (silahkan klik nomor pasal yang ingin di baca atau klik disini untuk melihat daftar ayat setiap pasal): |
|
|