www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
Yehezkiel / Ezekiel / 에스겔
123456789101112131415161718192021222324252627282930313233343536373839
- 40 -
4142434445464748
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
English Amplified 2015

[Versi Mudah Dibaca 2006]
40:1-47 = Pintu-pintu gerbang dan pelataran-pelataran Bait Suci yang baru
(1) Dalam tahun kedua puluh lima sesudah pembuangan kami, yaitu pada permulaan tahun, pada tanggal sepuluh bulan itu, dalam tahun keempat belas sesudah kota itu ditaklukkan, pada hari itu juga kekuasaan TUHAN meliputi aku dan dibawa-Nya aku
(1) Waktu itu tanggal sepuluh bulan satu, dalam tahun kedua puluh lima masa pembuangan kami, empat belas tahun sesudah Yerusalem dikalahkan, aku merasakan kuasa TUHAN, lalu aku dibawa-Nya pergi.
(1) {Vision of the Man with a Measuring Rod}In the twenty-fifth year of our exile [in Babylon], in the beginning of the year, on the tenth [day] of the month, in the fourteenth year after the city [of Jerusalem] was taken, on that [very] same day the hand of the LORD was upon me and He brought me there.
(2) dalam penglihatan-penglihatan ilahi ke tanah Israel dan menempatkan aku di atas sebuah gunung yang tinggi sekali. Di atas itu di hadapanku ada yang menyerupai bentuk kota.
(2) Dalam sebuah penglihatan, Allah membawa aku ke tanah Israel dan menempatkan aku di gunung yang tinggi. Di hadapanku kulihat sekelompok bangunan yang menyerupai sebuah kota.
(2) In the visions of God He brought me to the land of Israel and set me down on a very high mountain, on the south side of which there was what seemed to be a structure of a city.
(3) Ke sanalah aku dibawa-Nya. Dan lihat, ada seorang yang kelihatan seperti tembaga dan di tangannya ada tali lenan beserta tongkat pengukur; dan ia berdiri di pintu gerbang.
(3) Aku dibawanya ke situ dan kulihat seorang laki-laki yang berkilauan seperti perunggu berdiri di dekat pintu gerbang. Ia memegang tali pengukur dari linen serta kayu pengukur.
(3) So He brought me there; and behold, there was a man [an angel] whose appearance was like bronze, with a line of flax and a measuring rod in his hand; and he was standing in the gateway.
(4) Orang itu berbicara kepadaku: "Hai anak manusia, lihatlah dengan teliti dan dengarlah dengan sungguh-sungguh dan perhatikanlah baik-baik segala sesuatu yang akan kuperlihatkan kepadamu; sebab untuk itulah engkau dibawa ke mari, supaya aku memperlihatkan semuanya itu kepadamu. Beritahukanlah segala sesuatu yang kaulihat kepada kaum Israel."
(4) Laki-laki itu berkata kepadaku, "Hai manusia fana, dengarlah baik-baik dan perhatikanlah segala sesuatu yang kuperlihatkan kepadamu, sebab untuk itulah engkau dibawa ke mari. Beritahukanlah kepada bangsa Israel semua yang akan kaulihat."
(4) The man said to me, "Son of man, look with your eyes and hear with your ears and set your heart on all that I am going to show you; for you have been brought here that I may show it to you. Declare to the house of Israel all that you see."
(5) Lihat, di luar bangunan itu ada tembok, seluruh keliling bangunan itu. Dan di tangan orang itu ada tongkat pengukur, yang panjangnya enam hasta. --Hasta ini setapak tangan lebih panjang dari hasta biasa--.Ia mengukur tembok itu, tebalnya satu tongkat dan tingginya satu tongkat.
(5) Lalu aku melihat Rumah TUHAN yang dikelilingi tembok. Laki-laki itu mulai mengukur tembok itu dengan kayu pengukurnya yang panjangnya tiga meter. Ternyata tembok itu tingginya tiga meter dan tebalnya juga tiga meter.
(5) {Measurements Relating to the Temple}And behold, there was a wall all around the outside [area] of the temple (house) [of the LORD], and in the man's hand a measuring rod six cubits long (10.2 ft.), each cubit being longer than the standard one by a hand width. So he measured the thickness of the wall, one rod; and the height, one rod.
(6) Lalu ia sampai di pintu gerbang yang menghadap ke timur dan menaiki tangganya, ia mengukur ambang dari pintu gerbang itu: satu tongkat lebarnya.
(6) Kemudian ia pergi ke gerbang yang menghadap ke timur. Ia mendaki tangganya dan sesampainya di atas, ia mengukur ambang pintu itu, lebarnya tiga meter.
(6) Then he went to the gate which faced the east and went up its [seven] steps and measured the threshold of the gate, one rod in width; and the other threshold [of the gate inside the thick wall] was one rod in width.
(7) Kemudian ia mengukur kamar jaga: panjangnya satu tongkat dan lebarnya satu tongkat, dan jarak antara dua kamar jaga adalah lima hasta. Dan ambang pintu gerbang sebelah dalam yang dekat balai gerbang itu adalah satu tongkat.
(7) Di belakang gerbang itu ada sebuah lorong dan pada masing-masing sisinya terdapat tiga kamar jaga. Semua kamar itu sama besarnya; bentuknya segi empat, dan panjang setiap sisinya adalah tiga meter. Tembok-tembok pemisah setiap kamar sama tebalnya, yaitu dua setengah meter. Lorong itu memanjang tiga meter lagi dan menuju ke ruang besar yang menghadap ke Rumah TUHAN. Laki-laki itu mengukur ruang besar itu dan ternyata lebarnya empat meter; letaknya di ujung pintu gerbang, sebelah dalam, yaitu yang paling dekat dengan Rumah TUHAN. Tembok-tembok di bagian yang menghadap Rumah TUHAN, tebalnya satu meter.
(7) The guardroom was one rod long and one rod wide, and [the space] between the guardrooms was five cubits. And the threshold of the gate by the porch (portico) of the gate facing inward was one rod.
(8) Kemudian ia mengukur balai gerbang itu: delapan hasta
(8) (40:7)
(8) He also measured the porch of the gate facing inward [toward the temple of the LORD], one rod.
(9) dan tiang temboknya dua hasta dan balai itu ada di sebelah dalam.
(9) (40:7)
(9) Then he measured the porch of the gate, eight cubits, and its side pillars, two cubits. The porch of the gate faced inward [toward the temple of the LORD].
(10) Mengenai kamar-kamar jaga yang di pintu gerbang sebelah timur itu ada tiga kamar pada tiap sisi; ketiga-tiganya sama ukurannya dan kedua tiang tembok pada kedua sisi sama juga ukurannya.
(10) (40:7)
(10) There were three guardrooms on each side of the gate toward the east; the three were the same size, and the side pillars on each side measured the same.
(11) Lalu ia mengukur lobang pintu gerbang itu: lebarnya sebelah dalam adalah sepuluh hasta, dan lebarnya sebelah luar tiga belas hasta.
(11) Kemudian laki-laki itu mengukur lebar lorong di pintu gerbang; enam setengah meter, dan juga lebar pintu gerbang itu lima meter.
(11) And he measured the width of the gateway, ten cubits, and the length of the gate, thirteen cubits.
(12) Di bagian muka dari kamar-kamar jaga itu ada sekatan, yang berukuran satu hasta dan demikian juga ukuran sekatan di sebelah yang lain. Dan ukuran kamar jaga itu adalah enam hasta pada kedua belah pihak.
(12) Di depan kamar-kamar jaga yang berukuran tiga kali tiga meter itu, ada tembok rendah yang tingginya setengah meter, dan tebalnya setengah meter juga.
(12) On each side a border (barrier wall) one cubit wide stood in front of the guardrooms on each side; and the guardrooms were six cubits square on each side.
(13) Lalu ia mengukur pintu gerbang itu dari dinding belakang kamar jaga yang satu sampai dinding belakang kamar jaga yang lain, melalui kedua pintu sekatan itu: lebarnya dua puluh lima hasta.
(13) Lalu laki-laki itu mengukur jarak dari tembok belakang sebuah kamar jaga sampai ke tembok belakang kamar jaga di seberangnya, yaitu 12,5 meter.
(13) He measured the gate from the roof of one guardroom to the roof of the other, a width of twenty-five cubits from one door to the opposite door.
(14) Ia mengukur juga balai gerbang itu: dua puluh hasta dan sekeliling balai gerbang itu adalah pelataran.
(14) Ia juga mengukur ruang besar itu: panjangnya sepuluh meter. Pintu ruang itu menuju ke pelataran luar Rumah TUHAN.
(14) He made [the measurement of] the side pillars sixty cubits high; the gate extended all around to the side pillar of the courtyard.
(15) Dari muka pintu gerbang luar sampai balai gerbang sebelah dalam: lima puluh hasta.
(15) Jarak dari pintu gerbang sebelah luar sampai ke tembok ruang besar di bagian yang menghadap ke Rumah TUHAN adalah 25 meter.
(15) From the front of the entrance gate [on the outside] to the front of the inner porch (portico) of the gate [the distance] was fifty cubits.
(16) Pada sekeliling pintu gerbang itu di bagian dalam ada jendela-jendela dengan bidai, yaitu di kamar-kamar jaga dan pada tiang-tiang tembok dan begitu juga pada balai gerbang. Dan pada tiang-tiang tembok itu terukir gambar pohon-pohon korma.
(16) Pada tembok belakang dan tembok pemisah kamar-kamar itu ada jendela-jendela kecil. Tembok-tembok bagian dalam yang menghadap ke lorong, dihias dengan ukir-ukiran pohon palem.
(16) There were shuttered windows looking toward the guardrooms, and toward their side pillars within the gate all around, and likewise for the porches. And windows were all around inside; and palm tree decorations were on each side pillar.
(17) Lalu dibawanya aku ke pelataran luar, sungguh, sekeliling pelataran itu ada bilik-bilik, yang jumlahnya tiga puluh. Dan bilik-bilik itu dibangun di atas sebuah lantai batu.
(17) Kemudian laki-laki itu membawa aku melalui pintu gerbang ke pelataran luar Rumah TUHAN. Pada sisi tembok luar di sekeliling Rumah TUHAN itu dibangun 30 kamar. Di depan kamar-kamar itu ada lantai batu
(17) Then he brought me into the outer courtyard, and behold, there were chambers and a pavement made for the courtyard all around; thirty chambers faced the pavement.
(18) Dan lantai batu itu ada di samping pintu-pintu gerbang mengikuti panjangnya. Itulah lantai batu bawah.
(18) yang mengelilingi seluruh pelataran itu. Pelataran luar itu lebih rendah daripada pelataran dalam.
(18) The pavement (that is, the lower pavement) was by the side of the gates, corresponding to the length of the gates.
(19) Kemudian ia mengukur lebar pelataran itu dari sebelah dalam pintu gerbang bawah sampai sebelah luar pintu gerbang dalam: seratus hasta. Lalu ia berjalan di depanku menuju ke utara
(19) Di situ ada pintu gerbang lain yang letaknya lebih tinggi dan yang menuju ke pelataran dalam. Laki-laki itu mengukur jarak antara kedua pintu gerbang itu: 50 meter.
(19) Then he measured the width from the front of the lower gate to the front of the exterior of the inner court, a hundred cubits [both] on the east and on the north.
(20) dan sungguh, ada pintu gerbang yang menghadap ke utara, yang termasuk pelataran luar. Ia mengukur panjang dan lebarnya.
(20) Kemudian laki-laki itu mengukur gerbang utara yang menuju ke pelataran dalam.
(20) And as for the gate of the outer courtyard which faced the north he measured [both] its length and its width.
(21) Kamar jaganya, tiga sebelah-menyebelah, tiang-tiang tembok dan balai gerbangnya adalah seukuran dengan pintu gerbang pertama: lima puluh hasta panjangnya dan lebarnya dua puluh lima hasta.
(21) Di gerbang itu, ketiga kamar jaga pada masing-masing sisi lorongnya, tembok-tembok pemisahnya serta ruang besarnya, semuanya sama ukurannya dengan yang ada di gerbang sebelah timur. Seluruh lorong gerbang itu panjangnya 25 meter dan lebarnya 12,5 meter.
(21) Its guardrooms, three on each side, and its side pillars and its porches had the same measurement as the first gate. Its length was fifty cubits and the width was twenty-five cubits.
(22) Jendela-jendelanya, balai gerbangnya dan gambar-gambar pohon kormanya seukuran juga dengan pintu gerbang yang menghadap ke timur. Orang dapat naik ke situ melalui tangga yang tujuh tingkat dan balai gerbangnya ada sebelah dalam.
(22) Juga ruang besarnya, jendela-jendelanya, dan ukir-ukiran pohon palemnya sama dengan yang ada di gerbang timur. Tujuh anak tangga menuju ke gerbang itu, dan di ujungnya ada ruang besar yang menghadap ke pelataran luar Rumah TUHAN.
(22) Its windows and its porches and its palm tree decorations had the same measurements as the gate that faced toward the east. It was reached by going up seven steps, and its porch was in front of them.
(23) Di pelataran dalam ada sebuah pintu gerbang yang berhadapan dengan pintu gerbang utara sama seperti halnya dengan pintu gerbang timur; ia mengukur dari pintu gerbang sampai pintu gerbang: seratus hasta.
(23) Berhadapan dengan gerbang utara, ada gerbang lain yang menuju ke pelataran dalam, sama seperti yang ada di sebelah gerbang timur. Orang itu mengukur jarak antara kedua gerbang itu: 50 meter.
(23) The inner courtyard had a gate opposite the gate on the north as well as the gate on the east; and he measured a hundred cubits from gate to gate.
(24) Kemudian ia membawa aku menuju selatan, sungguh, ada sebuah pintu gerbang yang menghadap ke selatan; ia mengukur kamar-kamar jaganya, tiang-tiang temboknya dan balai gerbangnya, ukurannya sama saja dengan yang lain-lain.
(24) Selanjutnya, laki-laki itu membawa aku ke gerbang selatan dan mengukurnya. Ternyata gerbang itu sama dengan gerbang-gerbang yang lain.
(24) Then he led me toward the south, and behold, there was a gate toward the south; and he measured its side pillars and its porches, and they measured the same as the others.
(25) Sekeliling pintu gerbang itu dan balai gerbangnya ada jendela-jendela, yang sama dengan yang lain-lain; panjang pintu gerbang itu lima puluh hasta dan lebarnya dua puluh lima hasta.
(25) Jendela-jendela di kamar-kamarnya sama dengan yang ada di gerbang-gerbang yang lain. Panjang lorong gerbang itu 25 meter, dan lebarnya 12,5 meter.
(25) The gate and its porches had windows all around like those windows [in the other gateways]; the length was fifty cubits and the width was twenty-five cubits.
(26) Tangga ke situ adalah tujuh tingkat, dan balai gerbangnya ada sebelah dalam. Pada pintu gerbang itu juga, di tiang-tiang temboknya, terukir gambar pohon-pohon korma, satu batang di sebelah sini dan satu batang di sebelah sana.
(26) Tujuh anak tangga menuju ke gerbang itu dan ruang besarnya juga ada di ujung, menghadap ke pelataran luar Rumah TUHAN. Tembok-tembok bagian dalam yang menghadap ke lorong, dihias dengan ukir-ukiran pohon palem.
(26) There were seven steps going up to the gate, and its porches were in front of them; and it had palm tree decorations [carved] on its side pillars, one on each side.
(27) Di bagian selatan pelataran dalam ada juga pintu gerbang; ia mengukur dari pintu gerbang sampai pintu gerbang di bagian selatan: seratus hasta.
(27) Di situ ada juga gerbang yang menuju ke pelataran dalam. Laki-laki itu mengukur jarak antara kedua gerbang itu: 50 meter.
(27) The inner courtyard had a gate toward the south; and he measured from gate to gate toward the south, a hundred cubits.
(28) Lalu dibawanya aku ke pelataran dalam melalui pintu gerbang selatan dan ia mengukur pintu gerbang itu, ukurannya sama saja dengan yang lain-lain.
(28) Selanjutnya laki-laki itu membawa aku melalui gerbang selatan masuk ke pelataran dalam. Ia mengukur gerbang selatan itu, dan ukurannya sama dengan gerbang-gerbang di sebelah luar.
(28) Then the man (angel) brought me to the inner courtyard by the south gate; and he measured the south gate according to those same measurements.
(29) Kamar-kamar jaganya, tiang-tiang temboknya dan balai gerbangnya, ukurannya sama saja dengan yang lain-lain. Sekeliling pintu gerbang itu dan balai gerbangnya ada jendela-jendela; panjang pintu gerbang itu lima puluh hasta dan lebarnya dua puluh lima hasta. --
(29) Kamar-kamar jaganya, ruang besarnya, dan tembok-tembok dalamnya sama dengan yang ada di gerbang-gerbang lain. Kamar-kamar di gerbang ini pun mempunyai jendela-jendela. Lorong gerbang itu panjangnya 25 meter dan lebar 12,5 meter.
(29) Its guardrooms also, its side pillars and its porches measured the same as the others. And the gate and its porches had windows all around; the length was fifty cubits and the width was twenty-five cubits.
(30) Sekelilingnya ada balai-balai gerbang, panjangnya dua puluh lima hasta dan lebarnya lima hasta. --
(30) (40:29)
(30) There were porches all around, twenty-five cubits long and five cubits wide.
(31) Balai gerbangnya adalah sebelah pelataran luar dan pada tiang-tiang temboknya terukir gambar pohon-pohon korma dan tangganya ke atas ada delapan tingkat.
(31) Tetapi ruang besarnya menghadap ke pelataran luar. Tembok-tembok bagian dalam yang menghadap ke lorong, juga dihias dengan ukir-ukiran pohon palem. Delapan anak tangga itu menuju ke gerbang itu.
(31) Its porches faced the outer courtyard; and palm tree decorations were [carved] on its side pillars, and its stairway had eight steps.
(32) Lalu dibawanya aku ke sebelah timur pelataran dalam dan ia mengukur pintu gerbang yang di situ, dan ukurannya sama saja dengan yang lain-lain.
(32) Setelah itu laki-laki itu membawa aku melalui gerbang timur masuk ke halaman dalam. Ia mengukur gerbang itu dan ukurannya sama dengan gerbang-gerbang yang lain.
(32) He brought me into the inner courtyard toward the east, and he measured the gate; it measured the same as the others.
(33) Kamar-kamar jaganya, tiang-tiang temboknya dan balai gerbangnya, ukurannya sama saja dengan yang lain-lain. Sekeliling pintu gerbang itu dan balai gerbangnya ada jendela-jendela; panjang pintu gerbang itu lima puluh hasta dan lebarnya dua puluh lima hasta.
(33) Kamar-kamar jaganya, tembok-tembok dalamnya dan ruang besarnya ukurannya seperti yang ada di gerbang-gerbang yang lain. Di kamar-kamar itu dan di ruang besarnya ada jendela-jendela. Panjang lorong gerbang itu 25 meter dan lebarnya 12,5 meter.
(33) Its guardrooms also, its side pillars and its porches measured the same as the others. The gate and its porches had windows all around; it was fifty cubits long and twenty-five cubits wide.
(34) Balai gerbangnya adalah sebelah pelataran luar dan pada tiang-tiang temboknya terukir gambar pohon-pohon korma, sebelah sini dan sebelah sana, dan tangganya ke atas ada delapan tingkat.
(34) Ruang besarnya menghadap ke pelataran luar. Tembok-tembok bagian dalam yang menghadap ke lorong, dihias dengan ukir-ukiran pohon palem. Delapan anak tangga menuju ke gerbang itu.
(34) Its porches faced the outer courtyard; and palm tree decorations were [carved] on either side of its side pillars, and its stairway had eight steps.
(35) Kemudian dibawanya aku ke pintu gerbang utara dan ia mengukurnya, dan ukurannya sama saja dengan yang lain-lain.
(35) Akhirnya laki-laki itu membawa aku ke gerbang utara. Ia mengukur gerbang itu dan ukurannya sama dengan gerbang-gerbang yang lain.
(35) Then he brought me to the north gate and he measured it; the measurements were the same as those of the other gates,
(36) Kamar-kamar jaganya, tiang-tiang temboknya dan balai gerbangnya, ukurannya sama saja dengan yang lain-lain, dan sekelilingnya ada jendela-jendela; panjang pintu gerbang itu lima puluh hasta dan lebarnya dua puluh lima hasta.
(36) Juga kamar-kamar jaganya, tembok-tembok dalamnya dan ruang besarnya sama dengan yang ada di gerbang-gerbang yang lain. Di kamar-kamarnya dan di ruang besarnya ada jendela-jendela. Panjang lorong gerbang itu 25 meter dan lebarnya 12,5 meter.
(36) with its guardrooms, its side pillars, its porches; and the gate had windows all around. The length was fifty cubits and the width was twenty-five cubits.
(37) Balai gerbangnya adalah sebelah pelataran luar, dan pada tiang-tiang temboknya terukir gambar pohon-pohon korma, sebelah sini dan sebelah sana, dan tangganya ke atas ada delapan tingkat.
(37) Ruang depannya juga menghadap ke pelataran luar. Tembok-tembok bagian dalam yang menghadap ke lorong, dihias dengan ukir-ukiran pohon palem. Delapan anak tangga menuju ke gerbang itu.
(37) Its side pillars faced the outer courtyard, and palm tree decorations were [carved] on them on either side. And its stairway had eight steps.
(38) Ada juga sebuah bilik, yang pintunya di balai gerbang dan di sana orang membasuh korban bakaran.
(38) Di pelataran luar ada sebuah kamar tambahan di gerbang dalam sebelah utara. Dari kamar tambahan itu ada sebuah pintu yang menuju ke ruang besar. Di situlah dibasuh binatang-binatang untuk kurban bakaran.
(38) A chamber with its doorway was by the side pillars of the gates; there the burnt offering was to be washed.
(39) Dalam balai gerbang itu ada dua meja sebelah sini dan dua meja sebelah sana, tempat menyembelih korban bakaran, korban penghapus dosa dan korban penebus salah.
(39) Di ruang besar itu, ada empat buah meja, dua di setiap sisinya. Di atas meja-meja itulah dipotong binatang untuk kurban bakaran, atau kurban penghapus dosa atau kurban ganti rugi.
(39) In the porch (portico) of the gate were two tables on each side, on which to slaughter the burnt offering, the sin offering and the guilt offering.
(40) Di samping kiri balai gerbang, di sebelah luar, ada dua meja, dan di samping kanan balai gerbang itu juga dua meja.
(40) Di luar ruang besar itu ada lagi empat meja, dua di setiap sisi gerbang utara itu.
(40) On the outer side, as one went up to the gateway toward the north, were two tables; and on the other side of the porch of the gate were two tables.
(41) Jadi di pintu gerbang itu ada empat meja sebelah sini dan empat meja sebelah sana; semuanya delapan meja di situ untuk tempat menyembelih korban.
(41) Jadi, semuanya ada delapan buah meja tempat memotong kurban: empat di dalam, dan empat di luar pelataran.
(41) Four tables were on each side next to the gate; [a total of] eight tables on which they slaughter sacrifices.
(42) Ada juga empat meja lagi untuk korban bakaran, yang diperbuat dari batu pahat. Panjangnya satu setengah hasta, lebarnya satu setengah hasta dan tingginya satu hasta. Di sana diletakkan perkakas-perkakas untuk menyembelih korban bakaran dan korban sembelihan.
(42) Keempat buah meja di kamar tambahan yang dipakai untuk mempersiapkan kurban bakaran dipahat dari batu. Meja itu tingginya setengah meter, sedang bagian atasnya persegi empat, panjang dan lebarnya masing-masing tiga perempat meter. Di atas meja-meja itu disimpan perkakas untuk memotong binatang kurban.
(42) Moreover, there were four tables of hewn stone (ashlar) for the burnt offering, a cubit and a half long, a cubit and a half wide, and one cubit high, on which they lay the instruments with which they slaughter the burnt offering and the sacrifice.
(43) Sekeliling ruangan itu dipakukan gantungan-gantungan yang panjangnya setapak tangan, dan di atas meja-meja itu diletakkan daging korban.
(43) Tepi meja-meja itu mempunyai pinggiran selebar 75 milimeter. Semua daging yang akan dikurbankan diletakkan di atas meja-meja itu.
(43) The double hooks, one hand width in length were installed in the house all around. The meat of the offering was [to be placed] on the tables.
(44) Lalu dibawanya aku ke pelataran dalam, sungguh, di sana ada dua bilik, yaitu satu di samping pintu gerbang utara dan mukanya menghadap ke selatan, satu lagi di samping pintu gerbang selatan dan mukanya menghadap ke utara.
(44) Kemudian laki-laki itu membawa aku ke pelataran dalam. Di situ ada dua bangsal, yang satu di samping gerbang utara dan menghadap ke selatan, sedang yang satu lagi di samping gerbang selatan dan menghadap ke utara.
(44) From the outside to the inner gate were chambers for the singers in the inner courtyard, one of which was beside the north gate, with its front toward the south, and one beside the south gate facing toward the north.
(45) Ia berkata kepadaku: "Bilik ini, yang mukanya menghadap ke selatan, adalah bagi imam-imam yang bertugas di Bait Suci,
(45) Laki-laki itu mengatakan kepadaku bahwa bangsal yang menghadap ke selatan itu disediakan untuk para imam yang bertugas di Rumah TUHAN,
(45) He [who was guiding me] said to me, "This is the chamber which faces toward the south; it is for the priests who have the responsibility and take care of the temple;
(46) dan bilik yang mukanya menghadap ke utara, adalah bagi imam-imam yang bertugas di mezbah; mereka ini adalah bani Zadok dan hanya golongan inilah dari bani Lewi yang boleh mendekat kepada TUHAN untuk menyelenggarakan kebaktian."
(46) sedang bangsal yang menghadap ke utara disediakan untuk para imam yang bertugas pada mezbah. Semua imam itu harus dari keturunan Zadok. Sebab dari suku Lewi hanya keturunan Zadok yang boleh menghadap TUHAN untuk melayani Dia dalam ibadat.
(46) but the chamber which faces toward the north is for the priests who have the responsibility and take care of the altar. These are the sons of Zadok, who [alone] from the sons of Levi come near to the LORD to minister to Him."
(47) Lalu ia mengukur pelataran dalam: itu suatu empat persegi, yang panjangnya seratus hasta dan lebarnya seratus hasta; mezbah ada di hadapan Bait Suci.
(47) Laki-laki itu mengukur pelataran dalam. Bentuknya persegi empat: panjang dan lebarnya masing-masing 50 meter. Rumah TUHAN itu ada di sebelah barat, dan di depannya ada sebuah mezbah.
(47) He measured the courtyard, a hundred cubits long and a hundred cubits wide, a perfect square; and the altar was in front of the temple.
40:48 - 41:26 = Bait Suci yang baru
(48) Lalu dibawanya aku ke balai Bait Suci dan ia mengukur tiang-tiang temboknya: tebalnya lima hasta yang sebelah sini dan lima hasta yang sebelah sana; lebar pintu itu empat belas hasta dan dinding sampingnya masing-masing tiga hasta.
(48) Kemudian ia membawa aku ke ruang depan Rumah TUHAN dengan mendaki beberapa anak tangga. Ia mengukur ruang masuk; luasnya tujuh kali dua setengah meter, dengan dinding-dinding pada kedua pinggirnya setebal satu setengah meter. Di kiri kanannya ada sebuah pilar. Ruang depan itu sendiri panjangnya sepuluh meter dan lebarnya enam meter.
(48) Then he brought me to the porch of the temple, and he measured each side pillar of the porch, five cubits on each side; and the width of the gate was three cubits on each side.
(49) Panjang balai Bait Suci itu adalah dua puluh hasta dan lebarnya dua belas hasta. Orang dapat naik ke situ melalui tangga yang sepuluh tingkat dan dekat kedua tiang tembok itu ada dua tiang, satu sebelah sini dan satu sebelah sana.
(49) (40:48)
(49) The length of the porch was twenty cubits and the width eleven cubits; and at the stairway by which it was ascended, there were [two] columns beside the side pillars, one on each side [of the entrance].
Yehezkiel / Ezekiel / 에스겔
123456789101112131415161718192021222324252627282930313233343536373839
- 40 -
4142434445464748