www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
Kisah Para Rasul / Acts / 사도행전
1234567891011121314151617
- 18 -
19202122232425262728
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
Versi Mudah Dibaca 2006

[English Amplified 2015]
18:1-17 = Paulus di Korintus
(1) Kemudian Paulus meninggalkan Atena, lalu pergi ke Korintus.
(1) Setelah itu Paulus meninggalkan Atena dan pergi ke Korintus.
(1) [Paulus di Korintus] Sesudah itu Paulus meninggalkan Atena dan pergi ke Korintus.
(2) Di Korintus ia berjumpa dengan seorang Yahudi bernama Akwila, yang berasal dari Pontus. Ia baru datang dari Italia dengan Priskila, isterinya, karena kaisar Klaudius telah memerintahkan, supaya semua orang Yahudi meninggalkan Roma. Paulus singgah ke rumah mereka.
(2) Di situ ia berjumpa dengan seorang Yahudi bernama Akwila, berasal dari negeri Pontus. Akwila baru saja datang dari Italia dengan istrinya Priskila. Mereka datang ke Korintus sebab Kaisar Klaudius telah menyuruh semua orang Yahudi keluar dari Roma. Paulus pergi mengunjungi mereka berdua,
(2) Di sana ia bertemu dengan seorang Yahudi yang bernama Akwila, kelahiran Pontus. Ia baru saja datang dari Italia bersama istrinya Priskila. Mereka meninggalkan Italia karena Klaudius telah memerintahkan semua orang Yahudi harus meninggalkan kota Roma. Paulus pergi mengunjungi Akwila dan Priskila.
(3) Dan karena mereka melakukan pekerjaan yang sama, ia tinggal bersama-sama dengan mereka. Mereka bekerja bersama-sama, karena mereka sama-sama tukang kemah.
(3) lalu tinggal di situ dengan mereka dan bekerja bersama-sama mereka, karena mata pencaharian mereka sama dengan Paulus, yaitu membuat kemah.
(3) Karena Paulus melakukan pekerjaan yang sama seperti mereka, ia tinggal dan bekerja dengan mereka. Mereka pembuat tenda.
(4) Dan setiap hari Sabat Paulus berbicara dalam rumah ibadat dan berusaha meyakinkan orang-orang Yahudi dan orang-orang Yunani.
(4) Tetapi pada setiap hari Sabat, Paulus pergi bercakap-cakap di rumah ibadat untuk membuat orang-orang Yahudi maupun orang-orang Yunani, percaya kepada Yesus.
(4) Setiap hari Sabat Paulus pergi ke rumah pertemuan dan berbicara kepada orang Yahudi dan orang yang bukan Yahudi. Dia mencoba untuk meyakinkan mereka supaya percaya kepada Yesus.
(5) Ketika Silas dan Timotius datang dari Makedonia, Paulus dengan sepenuhnya dapat memberitakan firman, di mana ia memberi kesaksian kepada orang-orang Yahudi, bahwa Yesus adalah Mesias.
(5) Setelah Silas dan Timotius tiba dari Makedonia, Paulus mempergunakan seluruh waktunya untuk mengabarkan berita dari Allah kepada orang-orang Yahudi bahwa Yesus itulah Raja Penyelamat yang dijanjikan oleh Allah.
(5) Ketika Silas dan Timotius tiba dari Makedonia, Paulus mengabdikan diri sepenuhnya untuk memberitakan firman Allah, menyaksikan kepada orang Yahudi, bahwa Yesus adalah Kristus yang dijanjikan itu.
(6) Tetapi ketika orang-orang itu memusuhi dia dan menghujat, ia mengebaskan debu dari pakaiannya dan berkata kepada mereka: "Biarlah darahmu tertumpah ke atas kepalamu sendiri; aku bersih, tidak bersalah. Mulai dari sekarang aku akan pergi kepada bangsa-bangsa lain."
(6) Tetapi karena orang-orang terus saja menentang dan mencelanya, maka Paulus mengebaskan debu dari pakaiannya sebagai tanda untuk memperingatkan mereka akan kesalahan mereka. Ia berkata, "Kalau kalian celaka, salahmu sendiri! Saya lepas tangan! Mulai sekarang saya akan pergi kepada orang-orang bukan Yahudi."
(6) Mereka menentang Paulus dan menghinanya sehingga ia mengebaskan debu dari pakaiannya. Paulus mengatakan kepada mereka, “Biarlah kamu sendiri yang bertanggung jawab jika kamu tidak diselamatkan. Aku tidak bertanggung jawab. Mulai sekarang aku akan pergi kepada bangsa-bangsa bukan Yahudi.”
(7) Maka keluarlah ia dari situ, lalu datang ke rumah seorang bernama Titius Yustus, yang beribadah kepada Allah, dan yang rumahnya berdampingan dengan rumah ibadat.
(7) Lalu Paulus meninggalkan mereka dan pergi tinggal di rumah yang di sebelah rumah ibadat itu. Rumah itu rumah seorang yang bukan Yahudi, tetapi ia menyembah Allah. Nama orang itu Titius Yustus.
(7) Ia meninggalkan rumah pertemuan itu dan pergi ke rumah seorang yang bernama Titius Yustus, yang menyembah Allah yang benar. Rumahnya terletak bersebelahan dengan rumah pertemuan.
(8) Tetapi Krispus, kepala rumah ibadat itu, menjadi percaya kepada Tuhan bersama-sama dengan seisi rumahnya, dan banyak dari orang-orang Korintus, yang mendengarkan pemberitaan Paulus, menjadi percaya dan memberi diri mereka dibaptis.
(8) Tetapi Krispus, kepala rumah ibadat itu dengan seluruh keluarganya percaya kepada Tuhan Yesus. Dan banyak juga orang-orang Korintus lainnya mendengar berita yang disampaikan Paulus, dan mereka percaya kepada Yesus lalu dibaptis.
(8) Krispus, pemimpin rumah pertemuan itu, beserta seisi rumahnya percaya kepada Tuhan Yesus. Banyak orang Korintus yang mendengar Paulus. Mereka juga percaya dan dibaptis.
(9) Pada suatu malam berfirmanlah Tuhan kepada Paulus di dalam suatu penglihatan: "Jangan takut! Teruslah memberitakan firman dan jangan diam!
(9) Pada suatu malam di dalam suatu penglihatan, Tuhan berkata kepada Paulus, "Janganlah takut! Berbicaralah terus dan jangan diam.
(9) Suatu malam Tuhan berkata kepada Paulus melalui suatu penglihatan, “Jangan takut. Bicaralah. Jangan tinggal diam.
(10) Sebab Aku menyertai engkau dan tidak ada seorangpun yang akan menjamah dan menganiaya engkau, sebab banyak umat-Ku di kota ini."
(10) Sebab Aku menyertai engkau. Tidak seorang pun dapat melakukan yang jahat kepadamu, sebab banyak orang di kota ini adalah orang-orang-Ku."
(10) Aku menyertaimu. Tidak ada orang yang dapat menyakitimu sebab Aku mempunyai banyak orang di kota ini.”
(11) Maka tinggallah Paulus di situ selama satu tahun enam bulan dan ia mengajarkan firman Allah di tengah-tengah mereka.
(11) Oleh sebab itu Paulus tinggal di Korintus satu setengah tahun lamanya dan mengajarkan perkataan Allah kepada mereka.
(11) Paulus tinggal di sana selama satu setengah tahun dan mengajarkan kebenaran Allah kepada orang banyak.
(12) Akan tetapi setelah Galio menjadi gubernur di Akhaya, bangkitlah orang-orang Yahudi bersama-sama melawan Paulus, lalu membawa dia ke depan pengadilan.
(12) Ketika Galio menjadi gubernur Akhaya, orang-orang Yahudi bersatu menentang Paulus dan membawa dia ke pengadilan.
(12) [Paulus Dihadapkan kepada Galio] Galio menjadi gubernur di Akhaya. Orang Yahudi bergabung dan menyerang Paulus. Mereka menyeretnya ke pengadilan.
(13) Kata mereka: "Ia ini berusaha meyakinkan orang untuk beribadah kepada Allah dengan jalan yang bertentangan dengan hukum Taurat."
(13) Mereka mengajukan pengaduan ini, "Orang ini mempengaruhi orang banyak supaya menyembah Allah dengan cara yang bertentangan dengan hukum Musa!"
(13) Mereka mengatakan, “Ia membujuk orang banyak untuk menyembah Allah dengan cara yang bertentangan dengan hukum Taurat kami.”
(14) Ketika Paulus hendak mulai berbicara, berkatalah Galio kepada orang-orang Yahudi itu: "Hai orang-orang Yahudi, jika sekiranya dakwaanmu mengenai suatu pelanggaran atau kejahatan, sudahlah sepatutnya aku menerima perkaramu,
(14) Begitu Paulus mau menjawab, Galio sudah berkata kepada orang-orang Yahudi, "Hai orang-orang Yahudi! Kalau yang diadukan ini suatu pelanggaran atau suatu kejahatan, memang sepatutnya saya sabar mendengar pengaduanmu ini.
(14) Paulus telah siap untuk mengatakan sesuatu, tetapi Galio berkata kepada orang Yahudi, “Kalau itu adalah tentang suatu kesalahan atau kejahatan yang berat, memang pantas bagiku untuk mendengarkan kamu orang Yahudi.
(15) tetapi kalau hal itu adalah perselisihan tentang perkataan atau nama atau hukum yang berlaku di antara kamu, maka hendaklah kamu sendiri mengurusnya; aku tidak rela menjadi hakim atas perkara yang demikian."
(15) Tetapi ini adalah pertengkaran mengenai kata-kata dan nama-nama serta hukum-hukummu sendiri! Jadi kalian yang harus menyelesaikannya. Saya berkeberatan mengadili hal-hal semacam ini!"
(15) Namun, karena itu hanya menyangkut perkataan, nama, dan hukum kamu sendiri, silahkan selesaikan sendiri. Aku menolak menjadi hakim atas perkara seperti itu.”
(16) Lalu ia mengusir mereka dari ruang pengadilan.
(16) Lalu Galio mengusir mereka ke luar.
(16) Kemudian Galio menyuruh mereka pergi dari ruang pengadilan.
(17) Maka orang itu semua menyerbu Sostenes, kepala rumah ibadat, lalu memukulinya di depan pengadilan itu; tetapi Galio sama sekali tidak menghiraukan hal itu.
(17) Maka mereka menangkap Sostenes, kepala rumah ibadat itu, dan memukul dia di depan meja pengadilan. Tetapi Galio sama sekali tidak peduli akan hal itu.
(17) Mereka semua menangkap Sostenes, pemimpin rumah pertemuan itu, lalu memukulnya di depan pengadilan. Dan itu tidak mengganggu Galio.
18:18-23 = Paulus kembali ke Antiokhia
(18) Paulus tinggal beberapa hari lagi di Korintus. Lalu ia minta diri kepada saudara-saudara di situ, dan berlayar ke Siria, sesudah ia mencukur rambutnya di Kengkrea, karena ia telah bernazar. Priskila dan Akwila menyertai dia.
(18) Sesudah itu Paulus masih tinggal lama di Korintus. Kemudian ia mengucapkan selamat tinggal kepada orang-orang percaya di situ, lalu berlayar dengan Priskila dan Akwila ke Siria. Di Kengkrea, Paulus mencukur rambutnya yang sudah dibiarkannya menjadi panjang karena kaulnya kepada Tuhan.
(18) [Paulus Kembali ke Antiokhia] Paulus tinggal beberapa hari bersama orang percaya. Kemudian dia pamit dari saudara-saudara seiman dan berlayar ke Siria. Priskila dan Akwila ikut bersama dia. Paulus mencukur rambutnya di Kengkrea karena ia sudah membuat janji kepada Allah.
(19) Lalu sampailah mereka di Efesus. Paulus meninggalkan Priskila dan Akwila di situ. Ia sendiri masuk ke rumah ibadat dan berbicara dengan orang-orang Yahudi.
(19) Ketika sampai di Efesus, Paulus meninggalkan Priskila dan Akwila, lalu masuk ke rumah ibadat dan bertukarpikiran dengan orang-orang Yahudi di situ.
(19) Mereka tiba di Efesus, dan Paulus meninggalkan Priskila dan Akwila di sana. Paulus pergi ke rumah pertemuan dan berdiskusi dengan orang Yahudi.
(20) Mereka minta kepadanya untuk tinggal lebih lama di situ, tetapi ia tidak mengabulkannya.
(20) Mereka minta supaya ia tinggal lebih lama dengan mereka, tetapi ia tidak mau.
(20) Mereka meminta kepada Paulus untuk tinggal lebih lama di sana, tetapi ia menolak permintaan itu.
(21) Ia minta diri dan berkata: "Aku akan kembali kepada kamu, jika Allah menghendakinya." Lalu bertolaklah ia dari Efesus.
(21) Meskipun begitu, pada waktu akan berangkat, ia berkata, "Kalau Allah mengizinkan, saya akan kembali lagi ke sini." Sesudah berkata begitu, ia bertolak dari Efesus.
(21) Paulus meninggalkan mereka, ia mengatakan, “Jika Allah menghendakinya, aku akan kembali kepadamu.” Jadi, ia berlayar meninggalkan Efesus.
(22) Ia sampai di Kaisarea dan setelah naik ke darat dan memberi salam kepada jemaat, ia berangkat ke Antiokhia.
(22) Setelah turun di Kaisarea, ia pergi ke Yerusalem untuk memberi salam kepada jemaat di situ, lalu terus ke Antiokhia.
(22) Ketika ia tiba di Kaisarea, ia pergi dan menyalami jemaat di sana. Kemudian dia melanjutkan perjalanan ke Antiokhia.
(23) Setelah beberapa hari lamanya ia tinggal di situ, ia berangkat pula, lalu menjelajahi seluruh tanah Galatia dan Frigia untuk meneguhkan hati semua murid.
(23) Sesudah tinggal di situ beberapa lama, ia berangkat lagi mengunjungi daerah Galatia dan Frigia untuk menguatkan iman orang-orang percaya.
(23) Setelah berada di sana beberapa lama, ia meningggalkan tempat itu dan pergi dari tempat yang satu ke tempat yang lain di daerah Galatia dan Frigia, untuk menguatkan iman pengikut-pengikut Yesus.
18:24-28 = Apolos di Efesus
(24) Sementara itu datanglah ke Efesus seorang Yahudi bernama Apolos, yang berasal dari Aleksandria. Ia seorang yang fasih berbicara dan sangat mahir dalam soal-soal Kitab Suci.
(24) Sementara itu, datanglah ke Efesus seorang Yahudi kelahiran Aleksandria, namanya Apolos. Ia pandai berbicara dan sangat faham tentang isi Alkitab,
(24) [Apolos di Efesus dan Akhaya] Ada seorang Yahudi bernama Apolos datang ke Efesus. Ia kelahiran Aleksandria, seorang yang terpelajar dan pandai berbicara. Ia mengetahui banyak sekali tentang Kitab Suci.
(25) Ia telah menerima pengajaran dalam Jalan Tuhan. Dengan bersemangat ia berbicara dan dengan teliti ia mengajar tentang Yesus, tetapi ia hanya mengetahui baptisan Yohanes.
(25) serta sudah dididik untuk mengenal ajaran tentang Yesus. Maka dengan semangat yang berkobar-kobar ia mengajar dengan teliti mengenai Yesus, meskipun baru baptisan Yohanes saja yang dikenalnya.
(25) Ia sudah mendapat pelajaran dalam ajaran Tuhan, dan dia mengajar dan berbicara dengan penuh semangat tentang Yesus dengan tepat, meskipun dia hanya mengetahui tentang baptisan Yohanes.
(26) Ia mulai mengajar dengan berani di rumah ibadat. Tetapi setelah Priskila dan Akwila mendengarnya, mereka membawa dia ke rumah mereka dan dengan teliti menjelaskan kepadanya Jalan Allah.
(26) Dengan berani Apolos mulai berbicara di rumah ibadat dan pada waktu Priskila dan Akwila mendengar pengajarannya, mereka membawa dia ke rumah. Di sana mereka menerangkan kepadanya dengan lebih tepat lagi mengenai rencana Allah untuk menyelamatkan manusia melalui Yesus.
(26) Dengan berani Apolos mulai berbicara di rumah pertemuan. Ketika Priskila dan Akwila mendengarnya, mereka memanggil dia ke rumah mereka, dan memberikan penjelasan yang lebih tepat lagi tentang ajaran Allah kepada Apolos.
(27) Karena Apolos ingin menyeberang ke Akhaya, saudara-saudara di Efesus mengirim surat kepada murid-murid di situ, supaya mereka menyambut dia. Setibanya di Akhaya maka ia, oleh kasih karunia Allah, menjadi seorang yang sangat berguna bagi orang-orang yang percaya.
(27) Kemudian Apolos bermaksud pergi ke Akhaya. Maka orang-orang yang percaya kepada Yesus di Efesus menulis surat kepada saudara-saudara yang percaya di Akhaya supaya mereka mau menerima Apolos. Dan waktu Apolos tiba di Akhaya, pertolongannya ternyata sangat berguna kepada orang-orang yang karena rahmat Allah sudah percaya kepada Yesus.
(27) Ketika Apolos mau mengunjungi Akhaya, saudara-saudara seiman membantunya. Mereka menulis surat kepada pengikut Yesus di Akhaya untuk menyambut dia. Setibanya di sana, ia sangat membantu mereka yang telah menjadi percaya oleh anugerah Allah.
(28) Sebab dengan tak jemu-jemunya ia membantah orang-orang Yahudi di muka umum dan membuktikan dari Kitab Suci bahwa Yesus adalah Mesias.
(28) Sebab dengan sangat berwibawa, Apolos mengalahkan orang-orang Yahudi di dalam perdebatan-perdebatan di depan umum. Dan ia membuktikan dengan ayat-ayat dari Alkitab bahwa Yesuslah Raja Penyelamat yang dijanjikan.
(28) Apolos sangat kuat berdebat dan mengalahkan orang Yahudi dalam perdebatan. Dia memakai Kitab Suci dan menunjukkan bahwa Yesus adalah Kristus yang dijanjikan itu.
Kisah Para Rasul / Acts / 사도행전
1234567891011121314151617
- 18 -
19202122232425262728